Beritasulsel.com – Perhelatan pemilihan Kepala Desa Balampesoang, Kecamatan Bulukumpa, Kabupaten Bulukumba, tidak lama lagi akan digelar.
Salah satu bakal calon yang ditemui beritasulsel.com ternyata bukan warga setempat namun niat dan tekadnya untuk membangun Desa Balampesoang tak bisa diragukan.
Dia adalah Herman Sahir, warga Kelurahan Tanete, masih satu kecamatan dengan Desa Balampesoang. Kepada beritasulsel.com, Herman Sahir mengatakan bahwa warga Desa Balampesoang minta agar ia maju sebagai kandidat calon Kepala Desa.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Untuk itu ia memohon Do’a dan restu semua warga, terlebih para sahabatnya, tokoh Agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan seluruh warga dan keluarga besar di Balampesoang.
“Kami menaruh harapan, dengan niat yang tulus untuk Desa Balampesoang, meskipun kami dilahirkan diluar dari Desa Balampesoang dan dibesarkan oleh orang tua saya Almarhum H. Colli bersama ibunda tercintaku,”
“Namun karena niat yang tulus dan dorongan warga Balampesoang, kupersembahkan seluruh daya dan upaya untuk membangun Desa Balampesoang menjadi Desa yang aman damai, amanah, bersih dan transparan.Terlepas dari situ, kami sebagai bakal calon Kepala Desa tidak mampu berbuat apa-apa tanpa dukungan dan Support dari kita semua,” kata Herman Sahir, Minggu (08/12/2019).
“Rencana kedepanya, tentu kami ingin mempersiapkan program yang lebih menguntungkan untuk usaha menegah kecil, sampai program usaha menengah atas, salah satu bentuk program yang harus kita lakukan adalah membangun jalan Desa, yang tentunya mempermudah akses transportasi antar dusun dan juga akses antar desa,” sambungnya.
“Seperti jalan yang saya rintis sebelumnya yakni jalan di Dusun Buhung Tellang sepanjang 1,5 Km menuju Dusun Waepejje Desa Barugae, ditambah pekerjaan perintisan jalan yang menuju kelurahan Jawi-Jawi kurang lebih 700 meter, kesemuanya saya lakukan bukan karena saya mau masuk calon Kepala Desa, akan tetapi bagaimana pun caranya Desa Balampesoang saya sudah anggap bagian dari tanah kelahiranku sendiri,” pungkas Herman.
Untuk diketahui, jalan yang baru saja di bangun di Dusun Buhung Tellang’e dan juga Lingkungan Jawi-jawi tembus Desa Balampesoang, ternyata tidak menggunakan anggaran desa, melainkan uang milik Herman Sahir. Hal itu diketahui dari salah satu warga Balampesoang.
“Iya jalan di dua dusun yakni Dusun Buhung Tellang’e dan juga jalan di Lingkungan Jawi-jawi tembus Desa Balampesoang, adalah berkat bantuan Pak Sahir (Herman Sahir),” sebut warga. (Andi Bur)