Bapak di Bulukumba Tuntut Anaknya Gegara Tanah Warisan Tidak Sesuai

- Redaksi

Sabtu, 1 Juni 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beritasulsel.com – H. Zainuddin, warga Kelurahan Tanah Kongkong, Kecamatan Ujung Bulu, Kabupaten Bulukumba, tuntut anak kandungnya terkait persoalan tanah warisan.

Menurut H. Zainuddin, sebidang tanah yang terletak di Kecamatan Ujung Bulu, menjadi persoalan antara dia dengan anaknya berinisial M

Dimana tanah tersebut adalah miliknya yang telah diwariskan kepada M seluas 7 x 20 meter persegi, namun setelah terbit sertifikat, luasnya berubah menjadi 10 x 28 meter persegi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Itu yang saya tuntut karena luasnya melebihi dari yang saya berikan dan saya sudah laporkan ke pemerintah setempat agar ini dimediasi dan diselesaikan secara keluarga tapi tidak ada hasilnya,” uja H. Zainuddin kepada media ini beberapa waktu lalu.

Selain itu, H. Zainuddin juga menyalahkan pemerintah setempat dan Badan Pertanahan Bulukumba yang tidak menghadirkan dirinya saat mengukur tanah tersebut untuk penerbitan sertifikat.

“Harusnya saya kan dihadirkan untuk dimintai pendapat apakah sudah benar ini luas tanah yang ditunjuk pihak penerima warisan. Tapi saat itu saya tidak dihadirkan,” imbuhnya.

“Olehnya itu, saya minta pemerintah setempat dan juga Badan Pertanahan Nasional untuk segera meralat sertifikat yang menjadi alas hak yang tidak sah menurut saya itu,” pintanya.

Sementara itu, Lurah Tanah Kongkong Akhmad Ihwan Noor, yang ditemui diruang kerjanya meragukan pengakuan H. Zainuddin. Ia mengatakan seharusnya H. Zainuddin sejak dari dulu memprotes persoalan itu karena sertifikat tanah itu terbit pada tahun 2012.

“Tanah yang sudah memilik alas hak, masih dianggap bermasalah yah silahkan gugat ke pengadilan kalau merasa dirugikan.Tapi saya heran juga kenapa H. Zainuddin baru mempersoalkan padahal sertifikat dibuat pada tahun 2012 kenapa hari ini baru muncul setelah sekian lama tidak dipermasalahkan,”   ungkapnya.

Penulis: Andi Bur

Berita Terkait

Berhentikan Dewas PAM Tirta Karajae, Pj Wali Kota Parepare Dituding Abaikan Aturan
Marak Dugaan Politik Uang di Pilkada Bulukumba, Bawaslu Diseruduk Ratusan Warga
Pastikan Rekapitulasi Tingkat Kecamatan Berjalan Aman, Kapolres Bulukumba Kunjungi PPK Bontotiro
Taruna Ikrar Saksikan BPOM Pecahkan Rekor MURI Ikrar Pengendalian Resistensi Antimikroba Serentak dan Terbanyak
AJPAR Gelar Simulasi Pemesanan Makanan, Tingkatkan Kualitas Layanan dan Rekrut Driver Baru
Andi Sudirman Sampaikan Duka Cita Meninggalnya Raja Gowa ke-38 Andi Kumala Idjo
KPPN Parepare Menilik Dana Desa di Akhir Tahun
Tak Ingin Jumawa, Fatma Minta Pendukung Tetap Kawal Perhitungan Suara

Berita Terkait

Minggu, 1 Desember 2024 - 00:09

Berhentikan Dewas PAM Tirta Karajae, Pj Wali Kota Parepare Dituding Abaikan Aturan

Jumat, 29 November 2024 - 20:56

Marak Dugaan Politik Uang di Pilkada Bulukumba, Bawaslu Diseruduk Ratusan Warga

Jumat, 29 November 2024 - 18:16

Pastikan Rekapitulasi Tingkat Kecamatan Berjalan Aman, Kapolres Bulukumba Kunjungi PPK Bontotiro

Jumat, 29 November 2024 - 16:26

Taruna Ikrar Saksikan BPOM Pecahkan Rekor MURI Ikrar Pengendalian Resistensi Antimikroba Serentak dan Terbanyak

Jumat, 29 November 2024 - 02:08

AJPAR Gelar Simulasi Pemesanan Makanan, Tingkatkan Kualitas Layanan dan Rekrut Driver Baru

Berita Terbaru

Bantaeng

Ayo Healing, Ke 10 Desa Wisata di Kabupaten Bantaeng

Sabtu, 30 Nov 2024 - 20:34