Beritasulsel.com – Pemuda Karang Taruna ‘SIPAKAINGA’ Desa Mattoanging, Kecamatan Kajang, Kabupaten Bulukumba, Sulsel, menggelar dialog publik yang mengusung tema “Sinergitas Pemuda dan Pemerintah untuk Memajukan Desa”
Kegiatan tersebut dilaksanakan di kantor Desa Mattoanging dan dihadiri oleh para Pemuda serta warga setempat, Minggu 8 Mei 2022.
Dilaog tersebut dibuka langsung oleh Ketua Karang Taruna SIPAKAINGA, Amri S,Ip. Dalam sambutannya dia mengatakan bahwa Pemuda desa hari ini adalah pemuda yang harus menyongsong tantangan zaman ke depan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Dan ini adalah langkah awal yang kami lakukan di Karang Taruna, kedepannya tentu kami akan melakukan kegiatan-kegiatan yang bersikap positif untuk membangun desa. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah dan beberapa lembaga- lembaga yang ikut andil menyukseskan kegiatan ini” tutur Amri.
Ketua Karang Taruna kecamatan Kajang,
Rahman Torre S,H, turut hadir pada kegiatan itu dan didaulat sebagai nara sumber.
Dalam sambutannya Rahman Torre mengatakan bahwa Pemuda adalah garda terdepan pembangunan desa yang memiliki peran strategis dalam usaha menciptakan Pemuda Desa yang mandiri ketika diberikan ruang dalam mengelolah Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa).
“Kemajuan desa pun akan terlihat, salah satunya ketika pemerintah mampu mengakomodir ide dan gagasannya lalu memberikan ruang untuk mengekspresikan gagasan tersebut,” ungkap Rahman Tore.
Kepala Dusun Tocidu, Desa Mattoanging Amal Hamzah juga hadir pada kegiatan tersebut yang juga sekaligus sebagai perwakilan Pemerintah Desa Mattoanging.
Dalam sambutannya Amal Hamzah menyampaikan bahwa Setiap masa punya masalah dan tantangan tersendiri, karenanya peningkatan kualitas mestilah terus berjalan demi terpenuhinya “estafet kepemimpinan” yang dari waktu ke waktu menjadi lebih baik”.
Sementara itu, Ketua Pemuda Muhammadiyah Kecamatan Kajang, Jusman Basyam yang juga merupakan narasumber dalam kegiatan dialog tersebut mengatakan bahwa Wakil Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Budi Arie Setiadi sudah memberikan alarm positif untuk pemuda dengan memberikan tugas kepada seluruh Kepala Desa di Indonesia, yakni menjaga para pemuda untuk tetap bertahan di desa.
“Karena menurut Budi Arie Setiadi, desa tanpa pemuda adalah desa tanpa harapan” ucap Jusman Basyam.
Editor: Heri