Beritasulsel.com – Anggota DPRD Sinjai, Fachriandi Matoa dari Komisi II, bersama Andi Jusman dan Ambo Tuwo dari Komisi III, mendampingi Koperasi Kopi Manipi menerima kunjungan Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) di Kelurahan Balakia, Kecamatan Sinjai Barat, Minggu (7/6/2020).
Kunjungan ini dilakukan dalam rangka Peninjauan Kawasan Hutan Pinus untuk pemanfaatan dan pengembangan Program Kawasan Wisata Kopi, sebagai persiapan dan pengkajian Nota Kesepahaman Memorandum Of Understanding (MOU) antara Provinsi, Koperasi Kopi Manipi, dan Pemkab Sinjai.
Fachriandi Matoa yang merupakan Anggota Komisi II DPRD Sinjai, mengungkapkan bahwa tujuan Komisi II dan III DPRD Sinjai ikut mendampingi karena ingin meninjau langsung program pengembangan hutan pinus untuk program wisata kopi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain itu, kunjungan ini berhubungan dengan masyarakat petani dan bukan hanya meningkatkan taraf hidup petani tetapi juga merupakan objek pendapatan Pemerintah Kabupaten.
“Ini inisiatif dari koperasi Kopi Manipi untuk penempatan hutan Pinus kepada Dinas Kehutanan dan Pariwisata. Kopi manipi adalah percontohan”, katanya.
Ia juga mengapresiasi Koperasi Kopi Manipi karena menurutnya hal ini akan meningkatkan pendapatan masyarakat terutama petani kopi, yang juga membantu Pemda dalam pengembangan potensi pendapatan dan pelestarian hutan.
”Wisata pengembangan kopi, karena memang tujuan dari Pemprov ini untuk lebih menarik dan mengembangkan potensi pendapatan maka ini juga berorientasi pada pengembangan destinasi wisata. Jadi nanti selain mengembangkan lahan kopi ini juga pengembangan objek wisata dan pelestarian hutan karena ini secara tidak langsung memelihara hutan dengan mengolah lahan sesuai persyaratan dan peraturan yang ada”, jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris Kopi Manipi, Ihsan, menuturkan bahwa kegiatan ini merupakan tindaklanjut dari pihak kehutanan terkait dengan permohonan kerja sama dalam rangka usulan untuk mengelola hutan produksi yang ada di Kecamatan Sinjai Barat dan dalam proses pengusulan ini Pemkab Sinjai sangat mendukung Wisata Pengembangan Kopi tersebut.
“Alhamdulillah, respon Pemkab Sinjai sangat mendukung. Kami sudah beberapa kali melakukan pertemuan dengan KPH Jeneberang 2 dan TGUPP untuk menilai kelayakan kerjasama ini”, ucap Ihsan.
Dalam kunjungan itu, turut hadir Dinas Pariwisata Sulsel, Dinas Kehutanan Sulsel, UPT, KPH Jeneberang II dan Tim Peneliti dari Unhas. (Sambar)