Wah! Ada 76 Desa di Bulukumba Diduga Salah Gunakan ADD, HMI Desak Polres Bertindak

- Redaksi

Minggu, 12 Mei 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Andi Baso Riswandi

Andi Baso Riswandi

BULUKUMBA, — Sebanyak 76 desa di Kabupaten Bulukumba Sulawesi Selatan diduga melakukan penyelewengan dana desa, hal tersebut seiring laporan SLR Institute ke beberapa lembaga penegak hukum, Polda Sulsel, Kejaksaan, dan KPK beberapa waktu lalu.

Aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bulukumba, Andi Baso Riswandi mendesak pihak Kepolisian Resor (Polres) Bulukumba agar bertindak atau mengusut tuntas hal tersebut dikarenakan hal ini menjadi reak dan ramai dibahas di masyarakat.

“Terkait laporan SRL institute yang menyebut ada 76 desa di kabupaten Bulukumba diduga melakukan penyalahgunaan dana desa,” kata Kader HMI yang akrab di sapa Baso itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dirinya menambahkan, dalam indikasi ini pihak penegak hukum khususnya Polres harus peka, menurutnya hal ini sangat penting untuk diungkap karena menyangkut persoalan kesejahteraan masyarakat di Desa.

“Jika dana yang diperuntukkan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat di Korupsi oleh kepala desa maka sudah seharusnya para institusi penegakan hukum kita untuk bertindak, tidak tinggal diam. Kami selaku pemuda berharap demikian,” tegas Baso.

Namun, jika para penegak hukum tak merespon desakan tersebut, pihaknya mengungkapkan akan menggelar aksi.

“Ini menyangkut kepentingan masyarakat banyak, jika para penegak hukum kita seolah olah tutup mata akan hal tersebut, maka tentunya secara kelembagaan HMI Cabang Bulukumba akan bersikap terkait dugaan korupsi 76 desa di kab.Bulukumba,” tutup Baso Riswandi.

Dilansir dari Suaracelebes.com, Jumat (10/05/2019) lalu, dugaan penyalahgunaan dana desa di Bulukumba dilaporkan oleh SLR Institute ke beberapa lembaga penegak hukum, seperti Polda Sulsel, Kejaksaan, dan KPK.

Selain Bulukumba, SLR Institute juga melaporkan 6 desa lainnya, seperti Wajo, Sinjai, Bone, Maros, Pangkep, dan Barru dengan total desa yang terlapor sebanyak 247.

“Sudah kami laporkan ada ratusan desa. di kabupaten Wajo itu ada 57 desa, di Sinjai 60, Bone 17, Maros 9, Pangkep 2, Barru 22, dan Bulukumba 76,” ungkap Firmansyah direktur SLR Institute. (Arnas/ *)

Berita Terkait

Kebakaran Pondok Pesantren Mambaul Ulum Addariah DDI Patobong Pinrang, Satu Santri Tewas
Ini Senjata yang Digunakan Pelaku Menembak Pengacara Rudi S Gani Hingga Tewas
Ada Libur Panjang di Bulan Januari 2025, ini Daftarnya
Jalanan Rusak tak Bisa Dilalui Kendaraan, Lansia ini Tewas Saat Ditandu ke Rumah Sakit
Pria Diduga Alami Gangguan Mental, Nyaris Diamuk Massa di Pinrang
Mulai 1 Januari 2025 HP Berikut ini Tidak Bisa Lagi Digunakan untuk WhatsApp
Banjir dan Longsor di Barru Telan Korban Jiwa dan 55.662 Jiwa yang Terdampak
Buat Polusi, Aktivitas Beton Readymix di Kasuara Bulukumba Dikeluhkan Pengendara

Berita Terkait

Rabu, 8 Januari 2025 - 17:34

Kebakaran Pondok Pesantren Mambaul Ulum Addariah DDI Patobong Pinrang, Satu Santri Tewas

Kamis, 2 Januari 2025 - 15:51

Ini Senjata yang Digunakan Pelaku Menembak Pengacara Rudi S Gani Hingga Tewas

Kamis, 2 Januari 2025 - 14:12

Ada Libur Panjang di Bulan Januari 2025, ini Daftarnya

Rabu, 1 Januari 2025 - 10:46

Jalanan Rusak tak Bisa Dilalui Kendaraan, Lansia ini Tewas Saat Ditandu ke Rumah Sakit

Senin, 30 Desember 2024 - 19:12

Pria Diduga Alami Gangguan Mental, Nyaris Diamuk Massa di Pinrang

Berita Terbaru