Pelayanan Pelabuhan Pamatata – Bira Dikeluhkan, Begini Respon Supervisi PT. ASDP

- Redaksi

Jumat, 23 Agustus 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pelabuhan Pamatata, Kepualaun Selayar.

Pelabuhan Pamatata, Kepualaun Selayar.

Beritasulsel.com – Seorang warga pengguna jasa penyeberangan Fery mengeluhkan pelayanan di Pelabuhan Pamatata Selayar dan Pelabuhan Bira. Keluhan itu diungkapkan pada akun facebook pribadinya @Chull Mo Saja lalu diunggah ke grup Wajah Selayar, Kamis (22/08/2019).

Dalam unggahannya Chull Mo Saja menulis bahwa pelayanan di Pelabuhan Pamatata sepertinya tidak proforsional dimana diduga ada oknum yang melayani dengan mengedepankan kenalan dan keluarga.

Permisi numpang curhat terkait pelayanan terkhusus para aparatur armada pelabuhan Selayar. Terkait masalah yg saya hadapi dalam masalah pelayanan di pelabuhan bira dan pelabuhan pamatata, sangat merasa kalau para aparaturnya selalu menyelipkan unsur pungli dan politik dalam mengelola pemberangkatan kapal,

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Yang dimana dalam mengelola pemberangkatan selalu bermasalah karena mengedepankan yg namanya kenalan atau keluarga dan parahnya masih ada pungli yg terterap didalamnya. Saya dan banyak korban tsb menyayangkan hal seperti ini krn sgt merugikan kami waktu tenaga dll,”beber dalam postinga Grup facebook Wajah Selayar

Saya dapat antrian yg bisa ikut berangkat pada pemberangkatan pertama/kedua dan sudah dapat tiket, tertunda dengan alasan kapal sdh penuh padahal ada nomor antrian jauh di belakang saya bisa naik di kapal, entah itu apa alasannya.

Mobil sering tertahan atau batal berangkat diakibatkan motor yg belakangan datang di utamakan berangkat walaupun seharusnya tdk bisa di ikut berangkatkan. itu yang saya maksud tidak terealisasi, kalau emank sdh menurut anda sudah penuh tolonglah antrian tetap di berlakukan karna biasa gara-gara motor 1_3 mbl tdk berangkat krn motor belakangan yg dtg di berangkatkan.

Apa bedanya coba kmi sama-sama membayar tiket sesuai prosedur yang anda terapkan . Itu sagat merugikan kami terkhusus saya sudah seringkali mendapati hal demikian.

Terkhusus un pimpinan pengelola kapal selayar bira agar kiranya memperbaharui pengelolaan di bawah kepimpinan anda. Dan yang perlu di perhatikan bagian loket dan yg menaikkan kendaraan di kapal disitu biasa kami dapati kecurangan yang sagat merugikan kami

Postingan itu langsung mendapat tanggapan dari Supervisi PT. ASDP Pamatata Selayar, Aulia Ahmad. Aulia Ahmad menjelaskan bahwa pasca kejadian kecelakaan KM Lestari Maju, maka semua aturan diketatkan, termasuk muatan juga dibatasi agar kapal berimbang dan rata.

Dan kalau sudah cukup, maka kami tidak bisa lagi menambah muatan.

“Ketika itu diduga ada pungli, hal itu tidak benar, karena kami menyiapkan uang recehan untuk kembalian di loket tiket. Dan yang terjadi biasa ada pengguna jasa yang punya kelebihan uang kadang tidak menunggu kembaliannya, biasa dari keluarga dari petugas loket tiket,” tegas Aulia.(IL)

Berita Terkait

IRT di Selayar Tewas Ditebas Pakai Kampak
Kapal KM Banawa Nusantara 09 Tenggelam di Perairan Selayar
Ular Piton Raksasa Berukuran 7 Meter Takluk di Tangan Satpol PP Damkar Kepulauan Selayar
Tinggi Ombak Capai 2 hingga 4 Meter, Pelayaran Bira-Pamatata Dihentikan Sementara
Nelayan di Selayar Tewas Mengenaskan Terkena Bom Ikan, Kepala dan Tangan Hancur
Mayat Bayi Ditemukan di Tanete Selayar Diduga Dibuang Orang Tuanya, Polisi Buru Pelaku
Akhir Pekan, Patmor Gabungan Polres Selayar Uber Knalpot Racing
Taman Pelangi Selayar Dirazia Satpol PP

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 01:18

IRT di Selayar Tewas Ditebas Pakai Kampak

Senin, 29 Juli 2024 - 23:03

Kapal KM Banawa Nusantara 09 Tenggelam di Perairan Selayar

Senin, 8 Juli 2024 - 02:34

Ular Piton Raksasa Berukuran 7 Meter Takluk di Tangan Satpol PP Damkar Kepulauan Selayar

Rabu, 3 Juli 2024 - 21:32

Tinggi Ombak Capai 2 hingga 4 Meter, Pelayaran Bira-Pamatata Dihentikan Sementara

Jumat, 3 Mei 2024 - 05:05

Nelayan di Selayar Tewas Mengenaskan Terkena Bom Ikan, Kepala dan Tangan Hancur

Berita Terbaru