Parepare, Sulsel – Pemerintah Kota Parepare melalui Dinas Pertanian Kelautan dan Perikanan (PKP) menggelar pesta panen bertajuk Mappadendang untuk Musim Tanam (MT) Oktober-Maret 2020-2021 di Saung Tani Bocco-boccoe, Kelurahan Watang Bacukiki, Kecamatan Bacukiki, Kota Parepare, Senin, 15/3/2021.
Asisten II Pemkot Parepare Suriani yang hadir mewakili Wali Kota Parepare meminta masyarakat petani untuk tetap mensyukuri hasil produktivitas pertanian di tengah pandemi Covid-19.
“Diharapkan ke depan produktivitas pertanian terus mengalami peningkatan walau disadari lahan pertanian di Parepare sangat terbatas. Untuk itu kepada semua stakeholder dapat memberikan pendampingan kepada para petani dalam upaya peningkatan produktivitas guna lebih mensejahterakan para petani,” harap Suriani membacakan sambutan Wali Kota.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepala Dinas PKP Parepare, Wildana mengemukakan, Mappadendang ini adalah bentuk kesyukuran kepada Allah SWT atas berkah berupa hasil panen.
“Ini adalah wujud kegembiraan kita atas berkah yang sudah terima dari orang tua kita terdahulu dan ini pula yang Insya Allah akan kita warisan kepada anak cucu kita,” kata Wildana.
Karena itu, sebagai SKPD teknis, kata Wildana, Dinas PKP mendorong upaya pelestarian mappadendang ini dalam bentuk regulasi LP2B atau Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan. LP2B itu adalah jaminan pemerintah terhadap kelestarian lahan pertanian pada masa depan
“Harapan semoga Mappadendang merupakan langkah yang baik untuk memajukan pertanian di Parepare ke depan,” ungkap Wildana.
Dia juga mengharapkan DPRD untuk segera mempercepat proses pembahasan Perda LP2B. “Dan semoga kita semakin memiliki soliditas dan koordinasi efektif guna mewujudkan pertanian yang berkelanjutan di Kota Parepare,” tandas Wildana.
Dalam pesta panen Mappadendang itu ikut hadir Asisten II, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Muh Nur, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Budi Rusdi, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Andi Rusia, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dr Halwatia, serta Camat Bacukiki Saharuddin. (*)