Beritasulsel.com – Perilaku atau perbuatan tidak terpuji (tidak patut di contoh) diperlihatkan oknum Anggota Polres Bantaeng pada Selasa dini hari (21 Mei 2024) di salah satu Tempat Hiburan Malam di Kota Bantaeng.
Perihal tersebut disampaikan Sahabat Beritasulsel.com pada Minggu sore (26 Mei 2024).
Dia (yang tidak ingin disebutkan namanya) mengatakan kepada media ini bahwa pada saat kejadian itu terjadi, dirinya juga berada ditempat itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kebetulan malam itu saya juga berada ditempat itu,” kata dia.
Dia menyampaikan bahwa kejadian itu terjadi sekitar Pukul 02:45 Wita.
“Pada malam itu, kebetulan saya ke THM itu untuk menjemput seseorang. Sewaktu saya berada disana dan berdiri didekat meja kasir, terdengar ada keributan di Room 1 yang jaraknya hanya 3 meter dari meja kasir. Saya juga mendengar seperti ada barang yang pecah terdengar dari Room 1 itu,” jelas dia.
“Setelah saya bertanya kepada karyawan di THM itu, saya disampaikan bahwa yang berada dalam Room 1 itu adalah anggota,” kata dia.
“Saya kemudian bertanya kembali, anggota apa ini? Dan dijawab sama karyawan di THM itu bahwa yang berada didalam Room 1 itu adalah Anggota Polisi Bantaeng,” ungkap dia.
Dia lalu bercerita bahwa setelah pintu Room 1 dibuka, dia melihat banyak botol minuman jenis Bir hitam sama Bir putih dan gelas berserakan di lantai dan meja didalam Room 1 itu yang terbuat dari tegel ukuran jumbo hancur berantakan.
“Saya melihat ada beberapa orang didalam Room 1 itu termasuk beberapa Ladys (perempuan yang bertugas melayani tamu THM) dan salah satunya (seorang pria) dalam kondisi mabuk dan ketika saya bertanya tentang orang itu, saya mendapat jawaban bahwa orang yang sedang mabuk itu adalah Oknum Anggota Polisi di Polres Bantaeng,” kata dia.
“Belum saya bisa pastikan apa penyebab dari keributan itu, namun yang saya dengar dari seorang Ladys yang mengatakan bahwa orang itu mengajak salah satu Ladys untuk lanjut diluar THM karena THM sudah mau tutup dan si Ladys menolak ajakan itu,” jelas dia.
“Waktu itu sekitar Pukul 03:00 Wita dinihari,” ujar dia.
Penelusuran terkait dengan informasi ini berlanjut.
Pada Minggu malam (26/05/24) sekira Pukul 21:00 Wita, media ini mendatangi THM yang dimaksud untuk mendapatkan (mensinkronkan) informasi yang disampaikan sebelumnya oleh Sahabat Beritasulsel.
Salah satu karyawan di THM itu membenarkan informasi yang disampaikan ke media ini.
“Ada memang kejadian malam itu disini pak. Kebetulan saya juga ikut membersihkan Room 1 itu saat tamu sudah meninggalkan ruangan usai keributan terjadi,” kata karyawan THM.
“Meja yang ini terbuat dari tegel ukuran jumbo itu hancur dan beberapa botol minuman jenis Bir sama gelas sudah berserakan di lantai,” kata karyawan THM sambil memperlihatkan Room 1 dan meja yang sempat hancur, namun sudah diganti dengan yang baru.
Saat Beritasulsel hendak meninggalkan THM itu, dibagian depan THM terlihat seorang Ladys sedang menunggu tamu di THM itu.
Ketika ditanyakan soal keributan yang terjadi pada Selasa dinihari itu, si Ladys menjawab memang betul ada keributan yang terjadi pada waktu itu.
Saat ditanyakan siapa yang membuat keributan? Si Ladys menjawab yang buat ribut pada malam itu adalah seorang Polisi.
Ketika ditanyakan apakah oknum Polisi itu sering ke THM ini? Dia menjawab sering datang kesini.
“Dalam sebulan, biasa datang sampai 3 atau 4 kali pak, dan biasanya kalau dia datang itu sekitar jam 11 malam atau jam 12 malam pak,” kata si Ladys.
Ditanyakan kembali apakah mengenal oknum Polisi yang bikin onar pada malam itu? Dia menjawab kenal karena sering kesini.
“Kalau tidak salah pak, dia tugas di Polsek Kota,” kata si Ladys.
Si Ladys kemudian mengatakan bahwa kalau si Oknum Anggota Polisi ini kalau datang ke THM biasanya sama beberapa temannya.
“Mereka kalau kesini pak, pilih-pilih cewek yang diajak masuk ke room menemani mereka. Dan saya jarang diajak karena tidak cantik ka,” kata dia.
Meninggalkan THM dan bergeser ke Lapangan Hitam karena ada kegiatan, Beritasulsel.com menemui Kasat Shabara Polres Bantaeng yang sedang melakukan pengamanan dan bertanya apakah perbuatan Oknum Polisi yang mabuk dan membuat onar serta merusak properti milik orang lain itu melanggar?
Dijawab dengan tegas oleh Kasat Shabara Polres Bantaeng bahwa itu adalah perbuatan tidak terpuji, apalagi kalau yang melakukan perbuatan itu seorang oknum Anggota Polisi.
“Polisi adalah penegak hukum serta pelindung dan pengayom masyarakat. Tugas kami adalah itu,” kata Kasat Shabara Polres Bantaeng.
