Dituding Jual Pupuk Subsidi ke Jeneponto, Begini Kata Hamsina Pengecer Pupuk di Kajang

- Redaksi

Minggu, 21 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mobil truk DD-8875-HD yang ditangkap di Jeneponto diduga penyelundup pupuk subsidi dari Bulukumba (foto: beritasulsel.com)

Mobil truk DD-8875-HD yang ditangkap di Jeneponto diduga penyelundup pupuk subsidi dari Bulukumba (foto: beritasulsel.com)

Beritasulsel.com – Pengecer pupuk di Kecamatan Kajang, Kabupaten Bulukumba, Hamsina, angkat suara usai dituding menjual pupuk subsidi ke Kabupaten Jeneponto.

Dia mengatakan bahwa dirinya tidak tahu menahu tiba tiba dituduh menjual atau menyelundupkan pupuk subsidi ke Jeneponto.

“Saya tidak tahu menahu itu pupuk dijual ke Jeneponto. Saya baru tahu setelah naik di berita,” ucap Hamsina, kepada beritasulsel jaringan beritasatu.com, Sabtu (20/4/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut dia, saat itu dirinya menelpon distributor pupuk wilayah Kajang yakni H. Hamra.

Dia minta pupuk subsidi jatah para petani di Kajang agar dikeluarkan dari gudang dan diantar ke Kajang.

“Saya suruh antar karena mobil saya rusak maka saya sampaikan ke H. Hamra, agar dicarikan mobil yang bisa mengangkutnya ke Kajang,” terang Hamsina.

Selanjutnya, Hamsina membayar pupuk tersebut dengan cara mentransfer uang seharga 200 sak pupuk subsidi.

Disaat Hamsina menunggu pupuk itu sampai di kiosnya, tiba tiba ada berita bahwa 200 sak pupuk dari Bulukumba ditangkap di Jeneponto.

“Yang membuat saya kaget, itu pupuk katanya jatah saya. Saya heran kenapa ada di Jeneponto padahal saya tidak pernah suruh bawa ke sana,” aku Hamsina.

Atas hal ini, Hamsina mengaku dikorbankan, karena H. Hamra memecatnya sebagai pengecer pupuk.

“Saya dikorbankan, saya dipecat, padahal saya tidak tahu apa apa. Polisi sudah periksa saya, saya bilang saya tidak kenal sama itu sopir yang bawa ke Jeneponto, itu juga sopir saat diperiksa mengaku tidak kenal dengan saya, berarti ada orang lain yang suruh itu sopir, bukan saya,” jelas Hamsina.

Pernyataan H. Hamra:

Berita Terkait

Pj Bupati Bantaeng Hadiri High Level Meeting, Andi Abubakar: “Antisipasi Inflasi Jelang Nataru 2025”
Pagelaran Seni KPU Bulukumba Tingkatkan Partisipasi Pemilih, Pjs Bupati Apresiasi
Ruang Inap PKM Herlang Tanpa Ventilasi dan AC Mati, Amin Lahaseng Minta Evaluasi, Begini Tanggapan Kapus
Dema STAI Al Gazali Nilai Ceramah Harifuddin Lewa Provokatif di Bulukumba
Pemilihan Ketua BEM UMB Bukukumba Tuai Sorotan, Riswandi: Tidak Transparan dan Rentan Kecurangan
Pinus Sulsel Dorong Ekologi di Bulukumba, Peluang Desa Dapatkan Tambahan Anggaran
3 Rumah di Bulukumba Terbakar, Pemuda Lumpuh dan Buta Ikut Terpanggang
Viral, Bocah Perempuan Usia 10 Tahun di Bontomanai Bulukumba Dianiaya Paman

Berita Terkait

Senin, 18 November 2024 - 20:09

Pj Bupati Bantaeng Hadiri High Level Meeting, Andi Abubakar: “Antisipasi Inflasi Jelang Nataru 2025”

Sabtu, 16 November 2024 - 22:36

Pagelaran Seni KPU Bulukumba Tingkatkan Partisipasi Pemilih, Pjs Bupati Apresiasi

Sabtu, 16 November 2024 - 19:44

Ruang Inap PKM Herlang Tanpa Ventilasi dan AC Mati, Amin Lahaseng Minta Evaluasi, Begini Tanggapan Kapus

Sabtu, 9 November 2024 - 19:08

Dema STAI Al Gazali Nilai Ceramah Harifuddin Lewa Provokatif di Bulukumba

Minggu, 13 Oktober 2024 - 16:24

Pemilihan Ketua BEM UMB Bukukumba Tuai Sorotan, Riswandi: Tidak Transparan dan Rentan Kecurangan

Berita Terbaru