Parepare, Sulsel – Walikota Parepare, HM Taufan Pawe membuka Apel Besar Gerakan 1000 Face Shield lingkup Kecamatan Ujung, Kota Parepare yang berlangsung di Taman Mattirotasi, Kota Parepare. Rabu, 2/9/2020.
Gerakan 1000 Face Shield ini, kata Taufan Pawe, bertujuan untuk memutus mata rantai penularan Virus Covid-19 di Kota Parepare khususnya di wilayah Kecamatan Ujung dan juga memberikan edukasi kepada masyarakat tentang tatanan kehidupan baru (new normal) dalam kehidupan sehari hari sekaligus mensosialisasikan Peraturan Walikota Parepare nomor 31 tahun 2020.
Ia pun mengungkapkan apresiasinya dan rasa gembiranya dikarenakan gerakan 1000 Face Shield ini merupakan suatu inovasi yang sangat monumental di tengah pandemi Covid-19.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kejadian ini semakin membuat kita sadar bahwa paradikma tatanan kehidupan yang baru atau new normal, memang kita harus saling bergandengan tangan mencari inovasi inovasi bukan hanya sekedar memberikan informasi, edukasi, tapi yang tidak kalah pentingnya adalah kita bisa tampil sebagai suri tauladan”, ucap Taufan Pawe.
“Kita sudah pernah berada pada fase masak bagaimana kita mengajak warga untuk menegakkan protokol kesehatan”, imbuhnya.
Face Shield menurut Taufan sangat membantu dalam memutus mata rantai Covid-19. Pasalnya, tangan yang sering berinteraksi, memegang sesuatu yang mungkin saja terinveksi Covid-19, ataupun percikan percikan disekitar, dapat terbantu dengan adanya Face Shield tersebut.
“Memang virus Corona tidak terbang kayak nyamuk. Namun jika orang disekitar kita bersin dan mengenai tubuh kita, maka disitulah sedapat mungkin kita tidak menyentuh bagian wajah. Ini susah maka salah satu cara agar tangan tidak langsung menyentuh wajah, pakai Face Shield”, beber Taufan.
Kalau ini tidak disosialisasikan, lanjut Taufan, maka masyarakat akan kurang informasi dan bisa saja protokol kesehatan tidak diindahkan. (*)