Beritasulsel.com – Warganet ramai-ramai menagih janji mantan Ketua Umum PSSI La Nyalla Mattalitti yang pernah menyatakan akan potong leher jika Prabowo menang di Madura, Jawa Timur.
Janji itu ditagih setelah hasil quick count Pilpres 2019 menyatakan Prabowo menang di Madura.
Warganet sepertinya belum tahu jika La Nyalla sudah meralat ucapannya yang pernah berjanji akan potong leher jika Prabowo menang di Madura.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada November 2018, La Nyalla memang memanyatakan akan potong leher jika Prabowo menang di Madura. Pernyataan itu disampaikan La Nyalla di kediaman Ma’ruf Amin, Jl Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 11 November 2018.
“Saya kan sudah ngomong potong leher saya kalau Prabowo bisa menang di Madura,” ujar La Nyalla kala itu.
Namun sebulan kemudian, La Nyalla meralat ucapannya. Ia menyatakan bahwa janji potong leher itu hanya kiasan untuk memotivasi timnya untuk bekerja keras memenangkan pasangan Jokowi-Ma’ruf.
“Potong leher itu, saya pertegas sama komunitas saya bahwa kamu harus kerja keras untuk Pak Jokowi, jangan sampai leher saya dipotong,” kata La Nyalla, di Gedung Transmedia, Jl. Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Rabu, 12 Desember 2018, sebagaiaman dilansir detikcom.
Dia menegaskan istilah ‘potong leher’ itu ditujukan untuk komunitasnya di Jawa Timur. Jangan sampai Prabowo menang di Madura.
“Makanya saya bilang potong leher saya kalau Prabowo menang di Madura. Itu untuk mempertegas kepada anggota saya, jangan sampai Prabowo menang di Madura,” ungkapnya.
Sebelumnya, warganet menagih janji La Nyalla potong leher karena Prabowo menang di Madura.
Hasil penghitungan sementara menunjukkan Prabowo unggul telak di Madura. Di TPS 20 Desa Panggereman, Kecamatan Batu Makmur, Kabupaten Pamekasan, Madura, sebanyak 251 pemilih menggunakan hak suaranya. Semuanya memilih Prabowo. Sementara Jokowi tak dapat suara satu pun.
Hal serupa juga terjadi di TPS 05, Desa Sokobanah Tengah, Kecamatan Sokobanah, Sampang Madura. Di TPS ini, Prabowo 184 suara, sedangkan Jokowi nol.
Sementara di TPS 39 Desa Tolonto Raja, Kecamatan Pasean, Prabowo mendapatkan 166 suara, sementara Jokowi mendapatkan nol suara, dari total pemilih 166 suara.
Begitu juga di TPS 20 Desa Pangerreman, Kecamatan Batumarmar, Prabowo-Sandiaga mendapatkan 251 suara dan Jokowi-Maruf Amin nol suara.
Jokowi-Maruf Amin juga mendapatkan nol suara di TPS 8 Desa Sana Laok, Kecamatan Waru, sementara Prabowo-Sandiaga mendapat 165 suara dan 3 suara tidak sah.
Jokowi juga tidak mendapatkan suara di TPS 027 Desa Pasanggar, Kecamatan Pegantenan. Di TPS ini, Prabowo mendapatkan 248 suara.[pojoksatu]