Parepare, Sulsel – Pedagang pasar menjadi salah satu sasaran vaksinasi Covid-19 oleh Pemerintah Kota Parepare di bulan Maret ini.
Hal tersebut mengingat pasar menjadi salah satu titik krusial bagi penyebaran Covid-19.
Kepala UPTD Pasar Dinas Perdagangan Kota Parepare, Rahim Saddam mengatakan, sebelum pelaksanaan vaksin, pihaknya telah melakukan sosialisasi dan mengedukasi masyarakat terkait isu negatif mengenai vaksin yang sempat beredar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami sudah melakukan pertemuan dengan Dinas Kesehatan terkait vaksin tersebut. Kemarin kita juga sudah memasukkan data sesuai dengan permintaan. Jadi nanti kita akan adakan sesuai keputusan rapat, kita akan adakan sosialisasi dulu bersama pihak Dinas kesehatan dan Pihak Puskesmas. Kalau perlu yang sudah divaksin, bisa memberikan masukan bahwa kalau sudah vaksin tidak terjadi apa-apa,” papar Rahim. Rabu (3/3/2021).
Rahim mengaku mendapat kendala saat turun memberikan sosialisasi kepada para pedagang agar tidak takut divaksin.
“Ini kita maksimalkan dulu, karena dengan merebaknya isu-isu hoax terkait vaksin, menjadikan kendala bagi kami untuk memastikan para pedagang ikut divaksin, karena macam-macam alasan penolakan dari mereka,” tandasnya.
Wali Kota Parepare, HM Taufan Pawe sebelumnya mengatakan, pemberian vaksin atau vaksinasi ini merupakan salah satu upaya yang ditempuh pemerintah dalam mengatasi pandemi Covid-19.
“Vaksinasi Covid-19 dilakukan secara bertahap dan gratis untuk masyarakat. Ini adalah kunci utama menentukan kebangkitan bangsa pasca pandemi, memberikan perlindungan kesehatan dan keselamatan pada rakyat, serta akan mempercepat pemulihan ekonomi secara cepat,” kata Taufan Pawe.
Dia berharap agar masyarakat tidak perlu khawatir untuk melakukan vaksinasi, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah mengeluarkan hasil uji klinis terkait vaksin Sinovac Covid-19. (*)