Kasus Pengrusakan Fasilitas Kantor Kejaksaan Negeri Bantaeng Sudah Dilaporkan ke Polisi, Kajari: Sampai Sekarang Belum Ada SPDP!!

- Redaksi

Rabu, 14 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(Kepala Kejaksaan Negeri Bantaeng, Satria Abdi S.H., M.H)

(Kepala Kejaksaan Negeri Bantaeng, Satria Abdi S.H., M.H)

Pengrusakan sejumlah fasilitas di Kantor Kejaksaan Negeri Bantaeng pada aksi unjuk rasa yang digelar (Senin, 29/07/2024) didepan Kantor Kejaksaan Negeri Bantaeng oleh Perwakilan Keluarga dan Konstituen Tersangka Dugaan Kasus Korupsi Eks Pimpinan DPRD Bantaeng 2019-2024, berujung Laporan Polisi di Polres Bantaeng.

Perihal tersebut dikatakan Kepala Kejaksaan Negeri Bantaeng, Satria Abdi S.H., M.H saat ditemui Beritasulsel.com di ruang kerjanya pada Selasa (13/08/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Pengrusakan fasilitas di Kantor Kejaksaan Negeri Bantaeng saat aksi unjuk rasa di 29 Juli 2024 kemarin, sudah kami laporkan ke Polisi (Polres Bantaeng) dengan Laporan Polisi bernomor: LP/B/272/VII/2024/SPKT/Polres Bantaeng/Polda Sulawesi Selatan,” kata Kajari Bantaeng.

“Kami utus Andi Arwin Suaib S.H pada Rabu sore (31/07/2024) ke Polres Bantaeng untuk melaporkan pengrusakan fasilitas di Kantor Kejaksaan Negeri Bantaeng saat aksi unjuk rasa itu digelar,” ujar Satria Abdi.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Polres Bantaeng yang segera menindaklanjuti laporan kami di sore hari kami laporkan dan pada malam harinya Polres Bantaeng langsung melakukan Olah Tkp,” ucap Kajari Bantaeng.

“Namun hingga hari ini (Rabu sore, 13/08/24), Penyidik di Polres Bantaeng belum menyampaikan SPDP (Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan) ke kami,” kata Kajari Bantaeng.

Satria Abdi kemudian mengatakan bahwa dari Kejaksaan Negeri Bantaeng, sudah beberapa saksi diambil keterangannya (Dibuat dalam Berita Acara Pemeriksaan) oleh Penyidik di Polres Bantaeng.

“Informasi yang saya dapatkan, Terlapor juga sudah diambil keterangannya oleh Penyidik di Polres Bantaeng,” kata Kajari Bantaeng.

“Namun SPDP dari Penyidik di Polres Bantaeng belum kami terima sampai hari ini,” ungkap Kajari Bantaeng.

“Kami menunggu SPDP dari Penyidik di Polres Bantaeng yang menangani kasus ini. Semoga dalam minggu ini, sudah ada SPDP atas laporan kami yang dikirim ke Kejaksaan Negeri Bantaeng,” tegas Kajari Bantaeng.

Berita Terkait

Pengurus DPC Gerindra Bantaeng Gelar Buka Puasa Bersama di Injury Time Ramadan 1446 H
Indahnya Ramadan 1446 H, KIDC Chapter Bantaeng Bagikan Takjil Buka Puasa Kepada Pengguna Jalan
Tim Safari Ramadan 1446 H Pemdes Bonto Salluang, Kunjungi 7 Masjid dan Sholat Tarwih Berjamaah Bersama Warga
Menjelang Lebaran, Pemdes Bonto Cinde Salurkan BLT-DD Ke 24 KPM
Ramadan 1446 H Tahun ke 9 IGD RS Anwar Makkatutu Bantaeng, dokter Sultan: Berbagi Paket Sembako Untuk Warga Kurang Mampu
Jaksa Masuk Sekolah, KaSi Intelijen Kejari Bantaeng, Akhmad Putra Dwi SH: ‘Kenali Hukum dan Jauhi Hukuman’
MoU Kejaksaan Negeri Bantaeng bersama ATR/BPN dan KemenAg
Berkah Ramadan 1446 H di Kejaksaan Negeri Bantaeng, ‘Safari Dakwah dan Kajian Islam dari Syekh Sholeh Ali Mafhal’ 

Berita Terkait

Sabtu, 29 Maret 2025 - 21:03

Pengurus DPC Gerindra Bantaeng Gelar Buka Puasa Bersama di Injury Time Ramadan 1446 H

Kamis, 27 Maret 2025 - 22:09

Indahnya Ramadan 1446 H, KIDC Chapter Bantaeng Bagikan Takjil Buka Puasa Kepada Pengguna Jalan

Selasa, 25 Maret 2025 - 11:52

Tim Safari Ramadan 1446 H Pemdes Bonto Salluang, Kunjungi 7 Masjid dan Sholat Tarwih Berjamaah Bersama Warga

Selasa, 25 Maret 2025 - 01:07

Menjelang Lebaran, Pemdes Bonto Cinde Salurkan BLT-DD Ke 24 KPM

Sabtu, 22 Maret 2025 - 02:19

Ramadan 1446 H Tahun ke 9 IGD RS Anwar Makkatutu Bantaeng, dokter Sultan: Berbagi Paket Sembako Untuk Warga Kurang Mampu

Berita Terbaru