Innalillah! Brigadir Angga Tewas Diserang OTK Saat Patroli Malam

- Redaksi

Selasa, 21 Agustus 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beritasulsel.com – Aksi kekerasan yang dilakukan orang tak dikenal (OTK) terhadap personel kepolisian terjadi lagi, kali ini menimpa seorang personel Polri berpangkat Brigadir Polisi bernama Angga.

Informasi yang dihimpun media ini, kronologi kejadian yang merenggut nyawa personel Polri itu bermula pada hari Senin (20/8/2018) Dinihari disaat Brigadir Angga sedang melakukan patroli malam. Saat itu Angga melintas depan rumah salah satu rekannya.

Saat turun dari mobil patroli yang ia tumpangi, tiba-tiba dari arah belakang datang OTK dan menyerang Angga dengan senjata tajam. Akbibatnya, korban Angga mengalami luka di pergelangan tangan dan kepala bagian belakang. Bahkan tangan korban putus terkena sabetan senjata tajam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Setelah dianiaya, Pelaku yang diperkirakan berjumlah dua orang langsung melarikan diri, sementara Angga yang dikabarkan kritis dilarikan kerumah sakit. Meski sempat mendapat perawatan, akibat terlalu banyak mengelurkan darah, nyawa korban tidak dapat diselamatkan.

Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Trunoyudho Wisnu Andiko kepada wartawan membenarkan kronologi kejadian itu. Ia mengatakan, korban Angga sempat melarikan diri saat diserang oleh para pelaku

Saat ini, Polda Jawa Barat juga diterjunkan langsung memback up Polres Kota Cirebon untuk mengungkap kasus tersebut.

“Tim Ditreskrimsus turun memback-up Polres Cirebon Kota dalam mengungkap kasus penyerangan terhadap anggota Polri ini,” kata Trunoyudho menambahkan.

Trunoyudho juga mengatakan, polisi kini masih mencari tahu pelaku penganiayaan Brigadir Angga. Selain itu polisi juga sedang menelusuri keberadaan senjata api Brigadir Angga yang hilang.

“Apakah diambil pelaku atau terjatuh dan hilang. Masih didalami,” kata Trunoyudho.

Berita Terkait

Kepala Desa di Majene Tebas Warga Hingga Tewas, Begini Kronologinya
Breaking News: “Satu Santri Ponpes Hasyim Asy’Ari Bantaeng, Ditemukan Tewas”
Penjual Sate di Maros Bunuh Penagih Utang
Kasat Narkoba, Iptu Andi Imran: “Polres Luwu Timur Gelar Siaran Pers dan Ungkap Penangkapan 3 Orang Terduga Pelaku”
Kejaksaan Negeri Bantaeng Musnahkan Barang Bukti Hasil Tindak Pidana Periode Maret – Oktober 2024
Kasus Pembusuran Terhadap Oknum Wartawan Media Online dan Wiraswasta di Bantaeng, Keluarga Korban: “Kami Sudah Laporkan ke Polisi”
Kedapatan Bawa Sabu 4 Gram dan Melawan Petugas, SY Diamankan Tim Sarkodes Sat Narkoba Polres Bantaeng
Wartawan dan Wiraswasta Kena Busur di Dua Tkp Berbeda, Warganet: “Bantaeng Tidak Aman”
Tag :

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 10:47

Kepala Desa di Majene Tebas Warga Hingga Tewas, Begini Kronologinya

Minggu, 24 November 2024 - 13:46

Breaking News: “Satu Santri Ponpes Hasyim Asy’Ari Bantaeng, Ditemukan Tewas”

Rabu, 13 November 2024 - 15:49

Penjual Sate di Maros Bunuh Penagih Utang

Sabtu, 9 November 2024 - 00:16

Kasat Narkoba, Iptu Andi Imran: “Polres Luwu Timur Gelar Siaran Pers dan Ungkap Penangkapan 3 Orang Terduga Pelaku”

Kamis, 7 November 2024 - 13:02

Kejaksaan Negeri Bantaeng Musnahkan Barang Bukti Hasil Tindak Pidana Periode Maret – Oktober 2024

Berita Terbaru