Ini Imbauan Ketua PKK Sulsel Terkait Oknum Jual Lambang Atas Nama PKK di Sekolah

- Redaksi

Jumat, 4 Oktober 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beritasulsel.com – Ketua Tim Penggerak PKK Sulawesi Selatan, Liestiaty F Nurdin menghimbau kepada seluruh guru dan kepala sekolah se-Sulsel agar tidak menerima oknum yang menjual nama PKK Sulsel di seluruh sekolah, baik SMA, SMK, SLB dan SMP.

“Saya tidak tahu apa-apa. Kalau ada yang begitu jangan diterima lagi menjual nama PKK. Nyerinya, jangan menerima oknum yang mengatasnamakan PKK Sulsel di Sekolah,” tegas Liestiaty F Nurdin, di Rujab Gubernur Sulsel, Kamis (3/10/2019).

Menurut informasi yang dikumpulkan Ketua TP-PKK Sulsel Liestiaty F Nurdin oknum penjual nama PKK Sulsel tersebut sudah berulah beberapa kali.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Dia masuk di sekolah-sekolah. Jadi dia masuk di SMA, masuk SMP mungkin, tiga kali saya dengar itu,” ungkap anak mantan Rektor Unhas Makassar ini.

Pada kesempatan ini juga, Liestiaty F Nurdin menceritakan juga bagaimana awal informasi tersebut diungkapkan salah satu guru saat menghadiri acara yang digelar PKK Sulsel.

“Jadi ada yang pernah masuk dalam salah satu sekolah, pas ada kepala sekolah saya lagi ada di mobil, katanya lagi ada di sekolah menjual lambang atas nama PKK dan PKK yang suruh. Jadi jangan ada yang terima itu. Tolak itu,” jelas Liestiaty F Nurdin.

Menurut Liestiaty F Nurdin tindakan tersebut sangat berbahaya bagi nama PKK Sulsel. “Ini sangat bahaya memanfaatkan nama PKK,” ujarnya.

Olehnya itu, Liestiaty F Nurdin berharap dinas terkait membuat Surat Edaran agar tidak menerima oknum atau kelompok yang menjual nama PKK Sulsel.

“Saya berharap dinas pendidikan agar membuat surat edaran untuk itu,” pungkasnya. (*)

Berita Terkait

Jessica Sollu Diperkosa-Dibunuh Sopir Travel Saat ke Morowali, Begini Kronologinya
Pedagang Wanita di Sulsel Janjikan Korban Kuliah di Jerman: Faktanya Disuruh “Jepit Burung” di Hotel
Rapat Kerja DPRD Bantaeng 2024-2029, Kepala Inspektorat Daerah, Muh. Rivai Nur: “Pengawasan APIP Dalam Mengelola Anggaran”
KAJARI Diminta Sekertaris DPRD Bantaeng Sebagai Narasumber Rapat Kerja, Satria Abdi SH MH: “Saya Sampaikan 2 Materi Tentang Korupsi”
Seru dan Meriah..!! Pendukung 01 dan 02 di Debat Kandidat Putaran Kedua Paslon Pilkada Bantaeng 2024
Upacara HKN Ke-60 Tahun 2024 di Rujab Gubernur Sulsel, Prof Zudah Arief Berikan 4 Penghargaan kepada Kabupaten Bantaeng
Hadiri Fajar Award di Makassar, Sekda Bantaeng Pulang Bawa Tropi Penghargaan Kabupaten Terbaik Bidang Investasi
Skincare Mira Hayati Positif Mengandung Merkuri

Berita Terkait

Kamis, 21 November 2024 - 13:19

Jessica Sollu Diperkosa-Dibunuh Sopir Travel Saat ke Morowali, Begini Kronologinya

Kamis, 21 November 2024 - 10:52

Pedagang Wanita di Sulsel Janjikan Korban Kuliah di Jerman: Faktanya Disuruh “Jepit Burung” di Hotel

Kamis, 21 November 2024 - 00:45

Rapat Kerja DPRD Bantaeng 2024-2029, Kepala Inspektorat Daerah, Muh. Rivai Nur: “Pengawasan APIP Dalam Mengelola Anggaran”

Selasa, 19 November 2024 - 12:20

KAJARI Diminta Sekertaris DPRD Bantaeng Sebagai Narasumber Rapat Kerja, Satria Abdi SH MH: “Saya Sampaikan 2 Materi Tentang Korupsi”

Senin, 18 November 2024 - 10:38

Seru dan Meriah..!! Pendukung 01 dan 02 di Debat Kandidat Putaran Kedua Paslon Pilkada Bantaeng 2024

Berita Terbaru