Parepare, Sulsel – Ketua Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG) Provinsi Sulawesi Selatan, Hj Erna Rasyid Taufan menjadi kandidat pertama yang mengembalikan formulir bakal calon Ketua DPD II Partai Golkar Kota Parepare.
Erna Rasyid Taufan (Erat) diantar para pendukungnya mengembalikan formulir di Sekretariat Golkar Parepare, Jalan Beringin, Selasa, 16 November 2021.
Sehari sebelumnya, Senin, 15 November 2021, Erna Taufan juga menjadi kandidat pertama yang mengambil formulir diwakili oleh adik kandungnya, Ervinna Rasyid.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua Pengarah Musda X Golkar Parepare Kaharuddin Kadir, Sekretaris Golkar Parepare Letkol (Purn) Suhandoyo, Ketua Panitia Musda Golkar Parepare Hamran Hamdani, dan Anggota Fraksi Golkar sekaligus Ketua DPRD Parepare Andi Nurhatina Tipu yang menerima Erna Taufan dan rombongan.
Kaharuddin Kadir usai menerima dan memeriksa berkas menyatakan, berkas lengkap dan memenuhi syarat. “Sesuai Juklak, dukungan harus minimal 30 persen dari pemilik suara. Setelah kami periksa dukungan melebihi 30 persen. Dukungan 100 persen,” ungkap Kaharuddin yang disambut gemuruh para pendukung Erna Taufan.
Di Musda Golkar Parepare ada 9 suara yang diperebutkan. Untuk maju menjadi calon dalam Musda, harus mengantongi minimal 30 persen dukungan atau 3 suara. Dengan dukungan 100 persen, artinya Erna Taufan mengantongi semua 9 suara.
Para pemilik suara pun hadir langsung mengantar Erna mengembalikan formulir. Di antaranya 4 Pimpinan Kecamatan, Hasta Karya atau pendiri Golkar yakni Kosgoro 1957, Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) dan Sentra Organisasi Karya Indonesia (Soksi). Organisasi sayap Golkar di antaranya Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG), Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG), Satuan Kerja (Satker) Ulama, Majelis Dakwah Indonesia (MDI), Himpunan Wanita Karya (HWK), Al-Hidayah, dan Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI).
Erna mengaku terharu mendapat banyak dukungan untuk maju menjadi Calon Ketua Golkar Parepare. “Banyak yang memiliki kapasitas. Ada Pak Kahar, Pak Pangerang Rahim, Ibu Andi Suhartina. Tapi mereka menolak. Dengan banyak dukungan dari berbagai elemen masyarakat ini termasuk dukungan dari Golkar, In Syaa Allah saya siap maju membesarkan Golkar di Parepare,” tegas istri Wali Kota Parepare, Taufan Pawe ini.
Selain Erna, satu kandidat lainnya juga datang mengambil formulir pada hari yang sama, yakni Taqyuddin Djabbar, yang diwakili oleh utusannya.
“Iya ada satu pendaftar yang datang mengambil formulir yakni perwakilan dari Taqyuddin Djabbar. Kami sudah komunikasi dengan Bapak Ketua DPD I, beliau mengatakan buka saja seluas-luasnya siapa yang mau mendaftar, silakan. Nanti akan diverifikasi berkasnya, karena penentuan calon itu sudah jelas diatur dalam Juklak,” kata Ketua Pengarah Kaharuddin Kadir.
Ketua Panitia Musda Golkar Parepare Hamran Hamdani mengemukakan, tahapan pendaftaran dan pengambilan formulir dimulai pada 15 hingga 17 November 2021. Selanjutnya pengembalian formulir mulai 16 hingga 20 November 2021. “Selanjutnya tahapan verifikasi berkas Bacalon pada 21 dan 22 November 2021. Setelah itu penetapan calon. Calon sebelum maju di Musda harus pemaparan visi misi serta fit and proper test,” tandas Hamran Hamdani. (*)