Dua Pemuda di Parepare Diringkus Polisi, Diancam 12 Tahun Penjara

- Redaksi

Selasa, 19 Oktober 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Parepare, Sulsel – Dua pria yang kerap melakukan pencurian dengan kekerasan di sejumlah titik di wilayah Kota Parepare kini mendekam di Rumah Tahanan Polres Parepare.

Hal ini diungkapkan Kepala Kesatuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Parepare, AKP Asian Sihombing, S.IK saat menggelar Press Release di Ruang Sihumas Polres Parepare, Senin (18/10/2021).

Pelaku tersebut berinisial KG (36) warga Jalan Paraja Kelurahan Tuncung Kecamatan Maiwa Kabupaten Enrekang dan inisial AP (28) warga Jalan Patung Pemuda Kelurahan Tiro Sompe Kecamatan Bacukiki Barat Kota Parepare.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kasat Reskrim Polres Parepare menjelaskan bahwa kejadian tersebut berawal saat korban bernama Hidayat sedang duduk sendiri di Jalan Mattirotasi tiba-tiba pelaku inisial KG turun dari mobil kemudian mengancam dengan menggunakan parang sambil mengatakan serahkan semua barang dan uangmu lalu menarik HP. Kejadian ini dilakukan hari Kamis 07 Oktober 2021.

”Korban mempertahankan HP dengan cara memegang parang tersebut sehingga telapak tangan dan jari-jarinya mengalami luka dan Hand Phone Korban berhasil diambil,” ungkap Asian.

Lanjut, Asian Sihombing mengatakan, aksi yang kedua dilakukan oleh inisial KG pada hari Rabu 13 Oktober yakni mendekati MA yang sedang melihat tugas sekolah di Hand Phone saat duduk di depan rumahnya di Jalan Mattirotasi kemudian pelaku merampas Hand Phone miliknya.

”MA berteriak berulang kali saat Hand Phone miliknya di rampas oleh pelaku kemudian meninggalkannya dengan menggunakan sepeda motor,” terangnya.

Sedangkan pelaku yang kedua berinisial AP melakukan aksinya pada hari Rabu 13 Oktober 2021 di Jalan Gelora Mandiri Lamaubeng Kecamatan Bacukiki Kota Parepare.

”Ia merampas Hand Phone milik MZA dengan modus berpura-pura menanyakan alamat,” jelas Asian.

Barang bukti yang berhasil diamankan berupa sebilah Parang, tiga buah Hand Phone, serta satu unit motor dan satu unit mobil.

Dari hasil pemeriksaan pelaku inisial KG merupakan residivis dengan kasus penganiayaan serta kasus narkoba jenis shabu-shabu.

Atas kejadian tersebut kedua pelaku dijerat pasal 365 dengan ancaman hukuman maksimal 12 Tahun Penjara. (*)

 

Berita Terkait

Warga Kelurahan Onto Bantaeng Geger, Ada Bayi Ditemukan Dalam Kondisi Sudah Tidak Bernyawa
4 Orang Pelaku Penganiayaan di Kawasan Pantai Seruni, Diamankan Tim Buser Satreskrim Polres Bantaeng
Professor Topo Santoso: Penegakan Hukum dan Sistem Peradilan di Indonesia, Jaksa adalah Master Of The Case
Pria Paruh Baya di Selayar Aniaya Mantan Istri, KEJATI SULSEL Selesaikan Lewat Keadilan Restoratif
Junior Tersinggung Akibat Ditampar Senior saat Ikut Basic Training HMI, KAJATI SULSEL Selesaikan Perkara dengan Keadilan Restoratif
Kasus Pencurian Kantong Plastik di Pasar Sentral Pekkae Barru, Diselesaikan KEJATI SULSEL Lewat Keadilan Restoratif
Kejaksaan Negeri Bantaeng, Satria Abdi SH MH: “Penetapan Status Tersangka Korupsi di Dinas Pertanian dan Peternakan”
Fraksi PKB DPRD Bantaeng Soroti Kinerja Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Serta BPKD, Muhammad Asri Bakri: Jangan Berikan Janji Palsu!

Berita Terkait

Sabtu, 22 Februari 2025 - 17:19

Warga Kelurahan Onto Bantaeng Geger, Ada Bayi Ditemukan Dalam Kondisi Sudah Tidak Bernyawa

Sabtu, 22 Februari 2025 - 16:34

4 Orang Pelaku Penganiayaan di Kawasan Pantai Seruni, Diamankan Tim Buser Satreskrim Polres Bantaeng

Jumat, 21 Februari 2025 - 12:51

Professor Topo Santoso: Penegakan Hukum dan Sistem Peradilan di Indonesia, Jaksa adalah Master Of The Case

Selasa, 18 Februari 2025 - 22:12

Pria Paruh Baya di Selayar Aniaya Mantan Istri, KEJATI SULSEL Selesaikan Lewat Keadilan Restoratif

Selasa, 18 Februari 2025 - 21:53

Junior Tersinggung Akibat Ditampar Senior saat Ikut Basic Training HMI, KAJATI SULSEL Selesaikan Perkara dengan Keadilan Restoratif

Berita Terbaru