Beritasulsel.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sinjai tahun 2020 telah melaksanakan reses masa sidang II, untuk secara langsung menjaring aspirasi masyarakat.
Seperti halnya yang dilakukan Anggota DPRD sekaligus politisi Partai Gerindra, Fachriandi Matoa, yang melakukan reses di Desa Terasa, Kecamatan Sinjai Barat, Kamis (14/5/2020).
Fachriandi Matoa, mengatakan, masa reses merupakan masa penting yang sejatinya secara fungsional sebagai media menjaring aspirasi masyarakat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada reses tersebut masyarakat mengemukakan sejumlah aspirasi diantaranya mengenai pengaspalan jalan yang belum terselesaikan, masyarakat juga meminta kepada Pemerintah agar memperhatikan dampak ekonomi di tengah pandemi covid-19 seperti memfasilitasi seperti pasar murah.
“Saya berharap Pemerintah memperhatikan dampak ekonomi masyarakatnya seperti pasar murah misalnya memakai mobil untuk menghindari titik kumpul di tengah pandemi covid-19” ucap salah satu warga saat menghadiri reses.
Selain itu, melalui Kepala Dusun kalelembang yang ikut hadir pada reses, mengusulkan terkait perubahan nama ruas jalan untuk jalan poros Desa agar namanya disatukan.
“Sebelumnya kami sudah menyampaikan ke pihak Dinas PUPR, akan tetapi kami juga meminta kepada Dewan untuk mengawal apa yang menjadi usulan tersebut” sambung warga.
Mendengar penyampaian aspirasi masyarakat, Fachriandi Matoa, mengungkapkan bahwa apa yang menjadi aspirasi masyarakat akan diteruskan kepada Pimpinan Dewan dan selanjutkan di rekomendasikan ke Pemerintah Daerah.
“Reses ini merupakan kewajiban bagi anggota DPRD di setiap tiga bulan untuk turun ke Dapil bertemu konstituen guna menjaring informasi, olehnya itu apa yang menjadi aspirasi masyarakat sudah menjadi tugas kami untuk mengawal ke Pemerintah Daerah” ungkap Fachriandi, saat melaksanakan reses di Kantor Desa Terasa.
Sebelumnya, didahului penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Dana Desa kepada penerima, yang diserahkan langsung Bupati Sinjai di Desa Terasa. (Sambar)