beritasulsel.com, Luwu – Pagi hari rutinitas keseharian sebagai anggota Bhabinkamtibmas Polsek Bajo Polres Luwu, Aipda Fahmi memantau situasi kamtibmas di wilayah binaannya. Rabu 30/7/2019.
Dalam perjalanannya menuju ke desa binaan, dengan mengendarai sepeda motor, Aipda Fahmi menyambangi rumah keluarga (Budiman) di Dusun Baka Balik Desa Sampeang Kecamatan Bajo kabupaten Luwu.
Didalam rumah Budiman, dilihatnya anak Pak Budiman (Nur Aidah – 2 tahun), terbaring sakit diatas tempat tidur, melihat kondisi Nur Aidah yang lemas, langsung menyarankan untuk segera di bawa kerumah sakit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Keluarga Budiman merupakan salah satu warga kurang mampu, enggan membawa anaknya kerumah sakit untuk berobat, dengan alasan biaya.
Mendengar alasan Keluarga Budiman tentang biaya rumah sakit, Aipda Fahmi mengatakan “mari kita bawa anak ini ke rumah sakit segara, soal biaya InsaAllah ada yang pikirkan” ucap Aipda Fahmi.
Aipda Fahmi langsung menelpon seseorang untuk membawa mobil ke rumah Budiman, dan meminta Budiman untuk menyiapkan pakaian dan keperluan untuk kerumah sakit, digendonglah Nur Aidah menuju ke mobil, selanjunya di bawa ke Rumah Sakit Batara Guru Belopa Kabupaten Luwu.
Hasil diagnosa RS. Batara Guru Nur Aidah mengalami kekurangan cairan, dan langsung diberikan perawatan,
“keluarga Budiman, mengucapkan terima kasih kepada Aipda Fahmi “terima kasih Pak” semoga anak saya segera sehat.
“Kapolsek Bajo Iptu Ralim SH, saat dikonfirmasi melalui telephon selulernya,menjelaskan bahwa Aipda Fahmi salah satu anggota Bhabinkamtibmas yang cukup Humanis, dan sering melakukan kegiatan sosial seperti yang dilakukannya membawa anak sakit untuk berobat, saya salut dan memberikan apresiasi kepadanya, semoga menjadi motivasi bagi rekan kerja lainnya” tutup Iptu Ralim.
Namun hingga berita ini di turunkan, Nur Aidah bocah dua tahun itu dikabarkan telah menghembuskan napas terakhirnya karena kekurangan cairan.
“Nur aidah pada pukul 14.00 wita, meninggal dunia di RS Batara Guru Belopa.” Jelas Kasi Humas Polres Luwu Aiptu Nadirin kepada wartawan via sellulernya.