5 Nelayan Asal Sinjai Dikabarkan Tewas di Tengah Laut Diduga Ditikam Juragan Kapal

- Redaksi

Rabu, 30 Desember 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

5 Nelayan Asal Sinjai Dikabarkan Tewas di Tengah Laut Diduga Ditikam Juragan Kapal

5 Nelayan Asal Sinjai Dikabarkan Tewas di Tengah Laut Diduga Ditikam Juragan Kapal

Beritasulsel.com – Beredar kabar lima orang nelayan warga Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan (Sulsel), tewas di tengah laut, saat mencari ikan di perairan Jawa.

Kabar tersebut viral di media sosial facebook yang awalnya diunggah oleh pemilik akun bernama @Sandy Santiko lalu diteruskan oleh @Muh. Ardi Sabar ke grup facebook Suara Masyarakat Sinjai (SMS), Rabu malam (29/12/2020).

Dalam video tersebut terdengar seorang pria mengatakan bahwa sebuah kapal dari Sulawesi terdampar, lima awaknya dibunuh, satu awak selamat sementara pelaku berhasil melarikan diri masuk ke hutan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Izin melaporkan, kapal dari Sulawesi terdampar dan ada orang dibunuh, lima orang, satu orang selamat dan sudah diamankan. Si pelakunya kabur, lagi dicari sama warga, (pelaku) kabur masuk ke hutan. Ini dia kapalnya, tujuh orang awak kapal ini, lima terbunuh,” ucap pria tersebut.

Pada potongan video lainnya terlihat seorang pria mengaku bernama Nelson, dialah awak kapal yang selamat itu. Nelson yang diajak berbicara oleh seorang lelaki dalam video itu mengatakan bahwa lima awak kapal yang tewas, semuanya berasal dari Sulawesi..

“Yang korban tewas di tengah laut lima orang berasal dari Sulawesi. Yang empat orang itu, dia loncat sendiri, loncat sendiri ke laut. Satu ditikam oleh juragan saya, begitu ditikam langsung didorong ke laut,” jelas Nelson dalam video itu.

Nelson juga mengaku ditikam menggunakan pisau dan gancu oleh pelaku. Beruntung pisau hanya mengenai lengannya sedangkan gancu mengenai paha dan sikunya. Nelson selamat karena bersembunyi di bawah peti.

@Muh. Ardi Sabar yang dikonfirmasi beritasulsel.com mengatakan bahwa kelima korban adalah warga Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan (Sulsel).

“Iye, kelima korban adalah warga Kabupaten Sinjai. Satu korban atas nama Johan, Johan itu teman saya. Beruntung ada satu orang hidup sebagai saksi kunci. Dan pelakunya saya dapat kabar sudah ditangkap juga oleh warga disana di Jawa,” beber Muh. Ardi Sabar.

Hingga berita ini diterbitkan, redaksi beritasulsel.com masih belum mendapat pernyataan resmi dari pihak terkait baik dari Polres Sinjai maupun dari Polisi tempat peristiwa tersebut terjadi yang diduga di Kabupaten Garut, Jawa Barat. (hs/bss)

Berita Terkait

Disdukcapil Sinjai Gelar Bimtek Pencatatan Sipil
45 Kelompok Tani di Sinjai Terima Bantuan Bibit Cengkeh
Peringati HUT Guru, PJ Bupati Sinjai Sebut Guru Sebagai Agen Peradaban
Pemkab Sinjai Optimis Raih Wistara Paripurna
Asisten I Setdakab Sinjai Buka Sidang GTRA
Usai Mencoblos, PJ Bupati Sinjai Keliling Pantau TPS di Pilkada Serentak 2024
Harla Himaprodi PGMI UIAD, Pemkab Sinjai Harap Kontribusi untuk Daerah
KPU Distribusikan Logistik Pilkada 2024, PJ Bupati Sinjai Sampaikan Ini

Berita Terkait

Sabtu, 30 November 2024 - 11:54

Disdukcapil Sinjai Gelar Bimtek Pencatatan Sipil

Sabtu, 30 November 2024 - 08:11

45 Kelompok Tani di Sinjai Terima Bantuan Bibit Cengkeh

Jumat, 29 November 2024 - 13:37

Peringati HUT Guru, PJ Bupati Sinjai Sebut Guru Sebagai Agen Peradaban

Jumat, 29 November 2024 - 09:28

Pemkab Sinjai Optimis Raih Wistara Paripurna

Kamis, 28 November 2024 - 16:44

Asisten I Setdakab Sinjai Buka Sidang GTRA

Berita Terbaru

Bimtek Pencatatan Sipil yang digelar Disdukcapil dihadiri PJ Bupati Sinjai, Andi Jefrianto Asapa.

Sinjai

Disdukcapil Sinjai Gelar Bimtek Pencatatan Sipil

Sabtu, 30 Nov 2024 - 11:54