Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Surabaya, Jawa Timur. Kamis, 20 Januari 2022.
Dari hasil OTT tersebut, KPK menangkap seorang Pengacara, Hakim dan satu orang Panitera Pengadilan Negeri (PN) Surabaya.
“Benar, Kamis 20 Januari 2022, KPK melakukan kegiatan tangkap tangan di Surabaya Jawa Timur. Dalam kegiatan tangkap tangan tersebut, sejauh ini KPK mengamankan 3 orang,” kata Plt. Juru Bicara Penindakan KPK, Ali Fikri.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Juru bicara KPK yang berlatar belakang Jaksa ini menyampaikan penangkapan tersebut dilakukan atas dugaan suap sebuah kasus di PN Surabaya.
Namun, Ali Fikri belum membeberkan identitas tiga orang yang terjerat dalam operasi senyap tersebut.
“Terdiri dari Panitera dan Pengacara yang diduga sedang melakukan tindak pidana korupsi pemberian dan penerimaan uang terkait sebuah perkara di PN Surabaya,” jelas Ali, jubir KPK.
“KPK mempunyai waktu 1×24 jam untuk menentukan status hukum para pihak yang ditangkap tersebut sebagaimana ketentuan KUHAP,” ungkapnya.
“KPK masih memeriksa pihak-pihak yang ditangkap tersebut,” tutupnya.