Bantaeng – Merasa jadi korban Calo yang menjanjikan anaknya bisa diterima bekerja di Pt. Huadi Nickel Alloy Indonesia, sebanyak enam orang ibu-ibu berasal dari Kelurahan Bonto Sunggu, Kecamatan Bissappu, Kabupaten Bantaeng, mendatangi Polsek Bissappu, Rabu malam (6/10/21).
Mereka datang ingin melaporkan oknum pria yang ciri-cirinya berambut panjang berinisial (S).
Diterima oleh Bripka M. Asfar Abadi B, SH,, Ps. Kanit Spkt ‘B’ Polsek Bissappu, ke enam korban yang sebagian ibu-ibu ini diambil laporannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Total kerugian ibu-ibu ini sekitar Rp.6 juta secara keseluruhan,” kata Ps. Kanit Spkt “B” Polsek Bissappu.
Ditempat yang sama, salah satu ibu-ibu ini menujukkan sebuah rekaman video dan foto kepada Beritasulsel.com dan mengatakan bahwa inilah orangnya yang datang ke rumah saya dan menyampaikan kabar bahwa ada penerimaan tenaga kerja di Pt. Huadi.
“Saya dijanjikan akan bekerja dibagian dapur di Huadi sebagai pengawas koki,” ungkap (SBD), salah satu korban.
(SBD) juga mengatakan bahwa bulan Juli 2021 setelah lebaran Idul Adha, oknum ini datang ke rumahnya dan menyampaikan bahwa ada penerimaan tenaga kerja di Pt. Huadi sebanyak 600 orang.
“Kalau mau kita sama anakta bekerja di Huadi, syaratnya harus bayar sejumlah uang terlebih dahulu,” tutur (SBD).
Sementara Ibu “EN” (salah satu dari ke enam korban ini) mengatakan anaknya yang tidak punya ijazah dipatok harga Rp.1,5 juta untuk bisa lolos dan diterima bekerja di Pt. Huadi.
Ke enam ibu-ibu ini berharap agar aduannya segera di proses oleh kepolisian.
*Izzack46.