Parepare, Sulsel – Jajaran Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Parepare, memperingati Hari Kesadaran Nasional (HKN) melalui upacara di halaman Bappeda Parepare, Senin, 17/5/2021.
Sekretaris Bappeda Parepare, Zulkarnaen Nasrun yang menjadi inspektur upacara membacakan sambutan seragam Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe.
“Semoga pelaksanaan Upacara Hari Kesadaran Nasional ini dapat meningkatkan kualitas pengabdian kita kepada bangsa dan negara serta meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT,” harap Zulkarnaen membacakan sambutan Wali Kota.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Zulkarnaen mengemukakan, pelaksanaan Upacara Hari Kesadaran Nasional pada tanggal 17 setiap bulannya merupakan salah satu momentum membangun kesadaran dan komitmen kuat Aparatur Sipil Negara dalam memaknai dan melaksanakan tugas sebagai abdi negara dan abdi masyarakat.
Zulkarnaen mengingatkan, di masa pandemi Covid-19 ditetapkannya penyesuaian sistem kerja untuk beradaptasi dengan kondisi pandemi melalui penerapan protokol kesehatan dalam aktivitas keseharian.
“Penyesuaian kerja dilaksanakan melalui fleksibilitas dalam pengaturan lokasi bekerja ASN, yang meliputi pelaksanaan tugas kedinasan di kantor (Work From Office) dan pelaksanaan tugas kedinasan di rumah (Work From Home) sebagai bentuk upaya dalam pencegahan penyebaran Covid-19,” kata Zulkarnaen.
Hal ini, kata dia, dilaksanakan untuk tetap dapat mewujudkan budaya kerja yang adaptif dan berintegritas guna tetap meningkatkan kinerja pegawai ASN.
“Tetap produktif dan kinerja tinggi. Pandemi bukan alasan untuk tidak berkinerja. Optimalkan potensi dan sumber daya yang ada,” pesan Wali Kota dalam sambutan yang dibacakan Zulkarnaen.
Pada kesempatan itu, Wali Kota juga mengharapkan ASN menjadi garda terdepan sebagai panutan dalam menerapkan protokol kesehatan. Mulai dari memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
Kondisi Parepare yang masuk zona hijau penyebaran Covid-19, harus dipertahankan agar masyarakat bisa lebih aman menuju kehidupan new normal. Sehingga program-program pemulihan ekonomi di daerah dapat berjalan lebihcepat.
Wali Kota mengingatkan membangun empati terhadap kondisi masyarakat dalam situasi pandemi saat ini menjadi sangat penting. Sebab bukan hal mudah menumbuhkan trust (kepercayaan), dan mengkomunikasikan berbagai upaya pemerintah dalam pencegahan penyebaran virus Corona kepada masyarakat.
“Saya sangat mengharapkan Aparatur Sipil Negara memiliki kesadaran yang besar bahwa tantangan kemajuan teknologi yang begitu pesat melalui Artificial Intellegence (kecerdasan buatan) tidak dapat dielakkan dan dinafikan. Hal ini menuntut cara bekerja Aparatur Sipil Negara harus lebih maju dan modern. Beradaptasi dengan teknologi yang ada guna memberikan pelayanan publik yang mudah, transparan, dan akuntabel. ASN sebagai penyelenggaraan pemerintahan pembangunan dan kemasyarakatan perlu dioptimalkan dengan prinsip tata kelola pemerintahan yang baik,” tandas Wali Kota dalam sambutan seragamnya. (*)