Beritasulsel.com – Tenaga kesehatan seperti dokter, perawat, dan tenaga medis lainnya berjuang menjadi garda terdepan dalam penanganan pasien Coronavirus Disease atau Covid-19. Peran mereka sangatlah besar bagi masyarakat.
Menjadi garda terdepan dalam mendeteksi gejala virus tersebut. Mereka pun harus diperhatikan dan diberi semangat. Mengabdi setulus hati dalam kondisi penanganan wabah Covid-19, mereka bertaruh nyawa.
Tak ayal jika dedikasi para tenaga kesehatan dalam melakukan penjagaan di setiap posko terpadu di 13 titik di Kabupaten Sinjai terus mendapat perhatian dari berbagai kalangan, baik dari Pemerintah, Komunitas, Organisasi hingga dari elemen masyarakat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Apalagi, mereka bekerja 24 jam. Non stop memeriksa kondisi kesehatan masyarakat beserta pendatang yang masuk di Bumi Panrita Kitta. Mereka tergabung dari Dinas Kesehatan, TNI, Polri, Dinas Perhubungan, dan Satpol PP.
Apresiasi hingga dukungan moril terhadap pahlawan garda terdepan itu kini terus mengalir. Misalnya, dikunjungi oleh Himpunan Tenaga Sukarela Kesehatan (Himteskes) Dinas Kesehatan Kabupaten Sinjai adalah hal yang biasa, sebab sebagian dari mereka merupakan satu naungan dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Tetapi, support dan dukungan penuh tentu dibutuhkan bagi mereka. Karena dari ribuan penduduk mereka adalah orang-orang “pilihan” dalam menjaga keselamatan kesehatan masyarakat. Waktu mereka “terkuras” habis demi untuk memutus penyebaran virus corona yang saat ini tengah menjadi pandemi global.
Sabtu, (18/4/2020) sejumlah posko terpadu percepatan penanganan Covid-19 ini didatangi sejumlah pengurus Himteskes. Saling lempar dukungan dan motivasi tak terelakkan di moment tersebut.
Ketua Himteskes Sinjai, Haripdinal dan sejumlah pengurus membawa bingkisan dan diserahkan kepada sejumlah petugas di posko. Nilainya tidak seberapa, tetapi hal itu merupakan bentuk kepedulian Himteskes dalam memberikan support bagi petugas yang disiagakan.
“Kami hadir memberikan semangat kepada teman-teman yang bertugas. Tentunya teman-teman yang jaga membutuhkan dukungan spirit dan moral,” ketusnya.
“Kami juga mengecek apa-apa keluhan di bawah dan apa-apa langkah strategis selanjutnya, sehingga kita tetap bertahan serta di Kabupaten Sinjai tidak ada positif corona,” tandasnya.
“Semoga bencana ini cepat berlalu dan teman-teman tetap jaga kesehatan. Karena sesuai instruksi pimpinan untuk tetap memperketat jalur masuk karena diperkirakan akan meningkat angka mudik,” pungkasnya.
Adapun posko yang di kunjungi yakni, Posko Pattongko, Samaturue, Borong, Terminal Bongki, Bonto, Cappa Ujung dan TPI Lappa. (Sambar)