Beritasulsel.com – Innalillahi Wainna Ilaihi Rodjiun, setelah dilakukan pencaharian selama 2 hari 3 malam oleh ratusan aparat kepolisian Polres Banjar,
Akhirnya mayat Bripka Fajar Purnomo personel Satuan Intelkam Polres Banjar, ditemukan mengapung di Waduk Riam Kanan, Pulau Sirang, Desa Belangian, Kecamatan Aranio, Kabupaten Banjar, tempat almarhum tenggelam saat menyelamatkan anaknya.
Kapolres Banjar, Akbp Takdir Mattanete kepada wartawan di kota Martapura membenarkan informasi tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Iya, jasad korban ditemukan sekitar pukul 07.30 Wita sekitar 30 meter dari lokasi tenggelam dan langsung di evakuasi ke rumah sakit Ratu Zalecha Martapura” jelas Takdir, Selasa (21/8/2018).
Kronologi kejadian yang merenggut nyawa personel Polri itu bermula disaat ia bersama dengan istrinya bernama Laili Sumiati dan anaknya bernama Arya sedang berwisata sambil memancing di waduk tersebut pada hari Minggu 19 Agustus 2018, siang.
Namun saat klotok (nama perahu yang ia tumpangi) sedang berjalan menyusuri waduk yang berbentuk danau tersebut tiba-tiba anaknya tercebur kedalam waduk, Spontan Fajar melompat berniat menolong anaknya, istrinya juga ikut lompat sehingga ketiganya berada dalam waduk.
Melihat itu, pemilik klotok langsung memutar klotoknya dan salah seorang penumpang klotok melempar tali kepada korban namun hanya Arya bersama dengan Laili Sumiati yang berhasil diselamatkan.
Sementara korban Bripka Fajar tercebur ke dalam waduk, setelah dua hari tiga malam dilakukan pencarian barulah jenasah korban ditemukan mengambang sekitar 30 meter dari tempat korban tercebur.