Beritasulsel.com — Bupati Kepulauan Selayar, H. Muh. Basli Ali memimpin langsung upacara kegiatan bersih sampah dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Tahun 2019 dengan tema “Kelola Sampah Untuk Hidup Bersih, Sehat dan Bernilai” yang diselenggarakan oleh Balai Taman Nasional Taka Bonerate di Kampung Penyu, Dusun Tulang, Desa Barugaia, Kecamatan Bontomanai, Kabupaten Kepulauan Selayar, Senin (04/03/2019).
Sambutan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) yang dibacakan langsung Bupati Kepulauan Selayar selaku inspektur upacara, mengatakan bahwa pemerintah telah menerbitkan aturan mengenai persampahan antara lain UU Nomor 18 Tahun 2008 Tentang Pengolahan Sampah, Peraturan Pemerintah Nomor 81 Tahun 2012 Tentang Pengelolaan sampah rumah tangga dan sampah sejenis rumah tangga.
Peraturan Presiden Nomor 97 Tahun 2016 Tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengelolaan Sampah (Jakstranas) dan Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2018 Tentang Penanganan Sampah Laut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pemerintah juga telah menetapkan target untuk sampah dikelola 100% pada tahun 2025 dengan pengurangan sampah sebesar 30% dan penanganan sampah sebesar 70%. Angka pengurangan sampah sebesar 30% memberikan makna bahwa pradigma pengelolaan sampah memberikan titik tekan pada kebijakan up-stream (hulu), dengan mindset 3R (reduce, reuse, recycle).
Pemerintah telah merumuskan strategi dan kebijakan dalam pengelolaan sampah yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan terutama pemerintah daerah dan seluruh masyarakat.
“Tanggung jawab pengelolaan sampah bukan semata berada di tangan pemerintah. Untuk itu, dengan Perpres 83 tahun 2018 Pemerintah bertekad untuk kita bersama dapat mengatasi masalah sampah laut dan plastik di Indonesia,” ungkap Bupati.
“Kita juga mengetahui dan memahami tantangan pengelolaan sampah dengan pertambahan penduduk dan perubahan pola konsumsi masyarakat yang akan berakibat meningkatnya volume dan jenis sampah, selain hadirnya karakteristik sampah yang semakin beragam. Kita hadapi tantangan itu dengan langkah sistematis dan kerja kolaboratif dalam semangat gotong royong,” lanjutnya.
Sementara itu, Kepala Balai Taman Nasional Taka Bonerate, Faat Rudhianto, mengucapkan terima kasih kepada Bupati Kepulauan Selayar atas dukungan nyatanya.
“Terima kasih juga kami sampaikan kepada Dandim 1415, Kapolres, serta semua pihak yang mendukung dan mensukseskan acara ini. Salam konservasi,” ungkap Faat Rudhianto.
Turut Hadir pada kegiatan itu, Dandim 1415 Selayar, Kapolsek Bontomanai, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Dinas Kepariwisataan, Dinas Kelautan dan Perikanan, Polisi Pamong Praja, SAR Selayar, BPBD Selayar, Camat Bontomanai, Kepala Desa Barugaia, Saka Wanabakti, Himpunan Pramuwisata Indonesia Kabupaten Kepulauan Selayar, Persit, POSSI, Selayar Marine Dive, dan Sileya Scuba Diving.
Kegiatan HPSN 2019 ditutup dengan melepaskan penyu ke laut oleh Bupati Kepulauan Selayar. (Idul/BSS)