Beritasulsel.com – Ratusan warga Desa Karama, Kecamatan Rilau Ale, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), berunjuk rasa di depan kantor desa Karama, Minggu (10/3/2024).
Mereka berorasi kemudian menyegel kantor Desa Karama.
Mereka minta kepala desa Karama, Jusman, agar dicopot dari jabatannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain itu, para pengunjuk rasa juga membentangkan sejumlah spanduk yang bertuliskan “Jusman Mesum adalah sampah masyarakat.”
“Tolak Jusman jadi warga Desa Karama”
Koordinator lapangan pada aksi itu, Asdar Sakka, mengajak seluruh masyarakat Desa Karama bertandatangan menolak Jusman sebagai Kepala Desa Karama.
Selain warga, Asdar Sakka juga mengajak seluruh perangkat desa mulai dari RK, Kepala Dusun, dan seluruh Badan Permusyawaratan Desa (BPD) yang berjumlah depalan orang agar turut bertanda tangan menolak Jusman sebagai Kepala Desa.
“Bila mana ada perangkat desa yang tidak ingin bertanda tangan maka kami nyatakan orang atau perangkat desa tersebut mendukung Jusman melakukan perselingkuhan,” ucap Asdar Sakka dalam orasinya.
Puluhan personel Polres Bulukumba dan Personel Polsek Rilau Ale yang diterjunkan mengamankan aksi damai tersebut.
Untuk diketahui, aksi ratusan warga Desa Karama ini imbas dari skandal perselingkuhan yang diduga dilakukan oleh Kepala Desa Karama, Jusman, terhadap salah satu bawahannya. (***)