Beritasulsel.com – Pesantren Ramadhan Virtual dengan konsep belajar dari rumah dalam proses berjalan. Pesantren ini merupakan program dari Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan.
Hari ini, Selasa 19 Mei 2020, dilaksanakan salah satu program Pesantren Ramadhan Virtual, yaitu program lomba Kultum antar SMA/SMK se-Sulawesi Selatan.
Lomba dilaksanakan selama 3 hari, yang diikuti oleh 24 orang peserta dari daerah asal masing-masing.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam sambutannya, Wagub Andi Sudirman Sulaiman menyampaikan tips dan saran dalam proses Kultum.
“Kultum, untuk awal berdiri biasanya ada nervous, canggung, atau demam panggung. Itu yang pertama yang harus dilatih menjadi kebiasaan,” ungkapnya di awal memberikan sambutan melalui virtual.
Baginya, nervous hal yang normal saja dan manusiawi saat berada di hadapan audiens.
“Itu normal normal saja, itu manusiawi. Melihat audiens akan banyak gerak gerik yang bisa membuat nyaman atau tidak nyaman, baik itu dari kita maupun dari audiens,” imbuhnya.
Pemilihan kata pun menjadi perhatian Wagub Andi Sudirman Sulaiman saat memberikan tips kepada para peserta.
“Pemilihan kata saat membawakan Kultum, kita harus memilih yang menarik perhatian orang, to the point. Bisa kita lihat ceramah dari Ustaz yang terkenal, tata bahasa yang dikeluarkan itu adalah bahasa ilmu komunikasi sangat gamblang dan gampang untuk dipahami,” katanya.
Ia mengingatkan kepada peserta, bahwa ketika Kultum ataupun melakukan ceramah tidak mengangkat terlalu luas persoalan sehingga fokus dan prioritas pada subtema saja.
“Ini perlu saya sampaikan pada peserta untuk melatih ketepatan waktu saat Kultum. Bagaimana membagi waktu 7 menit, sehingga isi Kultum tidak banyak melebar tapi berisi. Yang saya amati adalah, perlu melihat poin paling penting ketika berpidato,” ucap Andi Sudirman.
“Salah satunya poin penting dalam Kultum adalah ayat ayat. Harus ada ayat yang tepat dengan tema Kultum,” tegasnya.
Diakhir sambutan, Wagub Andi Sudirman Sulaiman menyampaikan pentingnya membaca Do’a Nabi Musa, minta dimudahkan urusan dan ucapan.
Do’a ini adalah do’a yang amat manfaat. Do’a ini berisi hal meminta kemudahan pada Allah dan agar dimudahkan dalam ucapan serta dimudahkan untuk memahamkan orang lain ketika ingin berdakwah.
Musa Berkata, ‘Robbis rohlii shodrii, wa yassirlii amrii, wahlul ‘uqdatam mil lisaani yafqohu qoulii’ [Ya Rabbku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku” (QS. Thoha: 25-28). (RIS/BSS)