BULUKUMBA, Beritasulsel.com – Bupati Bulukumba, AM Sukri Sappewali memerintahkan inspektorat kabupaten untuk terjun memeriksa pelaksanaan ADD desa Garanta, kecamatan Ujungloe.
Hal tersebut dikarenakan viralnya sorotan warganet di media sosial tentang pembangunan sumur bor yang terbengkalai yang dibangun di wilayah tersebut.
Bupati merasa ada kejanggalan atas pelaksanaan pekerjaan tersebut. Apalagi pembangunan tersebut menggunakan Dana Desa.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut AM Sukri terjadi kesewenang-wenangan dalam menggunakan ADD, begitu besar anggaran yang dikeluarkan tapi masyarakat tidak bisa menikmati hasilnya.
“Tolong Inspektorat turunkan Tim untuk memeriksa ini. Minta datanya dulu kenapa ada sumur bor mahal begitu tidak berfungsi dan segera laporkan hasilnya,” kata AM Sukri melalui keterangan tertulisnya.
Selain itu, dirinya juga berpesan kepada masyarakat agar tidak takut untuk melaporkan kepada dirinya jika masyarakat menemukan hal-hal yang menyimpang dalam pelaksanaan pembangunan di desa, baik itu yang dananya berasal dari ADD, DAU, DAK, dan lain lain.
“Kita sudah punya Aplikasi yang menerima pengaduan/aspirasi mesyarakat secara online yaitu LAPOR SP4N, jadi masyarakat silahkan mengadu atau melapor melalui aplikasi tersebut, dijamin kerahasiaan pelapor, jadi tidak perlu takut untuk melaporkan jika kita melihat adanya penyimpangan dalam pelaksanaan program kegiatan atau kurang maksimalnya pelaksanaan pelayanan publik di bulukumba,” jelas AM Sukri.
Pengaduan aspirasi masyarakat akan mendapatkan respon langsung dari Organisasi Perangkat Daerah, karena layanan pengaduan ini juga dipantau langsung oleh Ombusman.