Beritasulsel.com – sebuah video viral di media sosial yang merekam seorang anggota polisi yang membanting peserta aksi unjuk rasa saat tengah adanya rapat Paripurna HUT ke-389 Kabupaten Tangerang.
Dalam video berdurasi 48 detik tersebut, terlihat seorang polisi tiba-tiba membekap seorang peserta aksi unjuk rasa dan menyeretnya ke luar kerumunan.
Usai keluar dari kerumunan, peserta aksi tersebut terlihat sedikit memberontak lantaran lehernya diapit lengan polisi berseragam lengkap tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Secara tiba-tiba polisi tersebut langsung membanting tubuh peserta aksi tersebut hingga menyebabkan korban terkulai dan kejang-kejang.
Kabid Humas Polda Banten AKBP Shito Silitonga dikonfirmasi terpisah mengatakan bahwa pihaknya tengah mencari personel polisi yang membanting tubuh pendemo tersebut.
“Kita belum tahu nama personelnya ini. Kita perlu waktu, sebentar kami hubungi yang melakukan pengamanan di sana jadi bisa dihubungi sebentar lagi setelah fakta yang kita dapat,” kata Shinto saat dihubungi wartawan, Rabu (13/10).
Informasi yang dihimpun beritasulsel.com, pengunjuk rasa tersebut adalah mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Tangerang (HIMATA) Banten Raya.
Aksi tersebut dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-389 Kabupaten Tangerang
Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro yang dikinfirmasi wartawan membenarkan bahwa mahasiswa melakukan aksi unjuk rasa di saat pelaksanana rapat Paripurna HUT Ke-389 Kabupaten Tangerang.
“Iya, ada aksi demo tadi,” kata Wahyu Rabu kemarin.