Beritasulsel.com – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Sinjai bekerja sama dengan Bank BRI Cabang Sinjai gelar Program Penyaluran Bantuan KUR untuk pelaku usaha peternakan yang diadakan di kantor BRI Cabang Sinjai Jalan Persatuan Raya Kabupaten Sinjai, Sabtu (9/2)
Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Ketua I DPRD Sinjai Jamaluddin SH, Wakil Ketua II Asnawi, Ketua Komisi I A. Sabir, Dandim 1424 Sinjai Letkol Inf. Oo.Sahrojat S.ag, Mtr(Han), Kapolres Sinjai Akbp. Sebpril Sesa, Sik, dan kelompok peternak Sinjai.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sinjai drh. Aminuddin Zainuddin menjelaskan bahwa penyaluran KUR ini dimaksudkan untuk memberikan kemudahan bagi para peternak yang ada di Kabupaten Sinjai baik secara individu maupun dengan berkelompok dalam mendapatkan bantuan modal usaha.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain itu, program ini juga bertujuan untuk lebih menggenjot pertumbuhan pembangunan dan peternakan yang ada di Kabupaten Sinjai.
Menurut Aminuddin, program KUR ini sangat diminati oleh pelaku usaha di Sinjai. Buktinya, dari awal penyalurannya pada tahun 2017 sudah sekitar 226M yang sudah disalurkan ke pelaku usaha. Untuk pelaku usaha peternakan sendiri, program KUR ini sudah tersalurkan hingga 90%.
“Program ini mulai dari awal penyalurannya pada tahun 2017, selalu diminati oleh pengusaha”, ucap Aminuddin. “Terbukti data dari tahun 2017 sampai tahun 2019, terjadi peningkatan debitur yang signifikan”, lanjutnya.
Selain itu, menurut Aminuddin bahwa prosedur dalam pengambilan KUR juga tidak memberatkan bagi pengusaha. Hanya melampirkan bukti bahwa betul memiliki usaha peternakan maka akan diproses dengan cepat oleh pihak Bank. Besaran pinjaman pun lumayan besar sekitar 25jt sampai 500jt.
“Alhamdulillah, suatu kesyukuran karena program ini hanya di 6 Kabupaten/Kota saja di Indonesia”, kata Aminuddin. “Dan Sinjai salah satunya untuk wilayah Sulawesi”, pungkasnya.
Peluncuran Program KUR ini bersamaan dilakukan pada 5 Kabupaten dan Kabupaten Malang sebagai pusat penyaluran diserahkan langsung oleh Menteri Koordinator bidang Perekonomian sedang untuk Kabupaten Sinjai diserahkan oleh Gubernur Sulawesi Selatan dalam hal ini diwakili oleh Pj. Sekertaris Daerah Propinsi Sulawesi Selatan.
Dengan adanya program ini tentunya akan memberikan kemudahan bagi segenap pelaku usaha khususnya peternakan dalam menjalankan usahanya. Tingkat pendapatan dan kesejahteraan masyarakat akan bertambah dan pastinya akan mengurangi pengangguran di Kabupaten Sinjai. (Sambar/BSS)