Beritasulsel.com – Setelah berbuka puasa bersama jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidrap dan masyarakat, Wakil Gubernur Andi Sudirman Sulaiman melanjutkan agenda Safari Ramadhan dengan Shalat Tarawih di Masjid Agung Sidrap, Jumat (17/5).
Dalam kesempatan tersebut, Andi Sudirman juga tampil membawakan khutbah. Mengawali ceramahnya, Andi Sudirman menyampaikan jika saat ini banyak umat Islam tidak mau mengikuti ajaran Islam.
“Semua amalan adalah haram sampai datang dalilnya, kebalikan dengan makanan, semua makanan halal sampai datang larangan haram,” jelas Andi Sudirman, saat membawakan Khutbah Tarawih di hadapan ratusan masyarakat Sidrap.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Rasulullah Sallallahu Alaihi Wassallam datang untuk menyempurnakan Islam, baik dari Nabi Adam, Nabi Nuh, Nabi Isa, sampai kita masuk ke WC pun telah diajarkan doa-doanya. Jadi tidak usah dibikin sendiri doanya,” tambahnya.
Syarat masuk ke syurganya Allah Subhanahu Wata’ala tertera dalam Surah Al-Ashr, mengabarkan bahwa sesungguhnya semua manusia itu berada dalam keadaan merugi kecuali dia termasuk mereka yang selalu beramal saleh, saling menasihati dalam kebenaran dan kesabaran.
“Untuk masuk surga terdapat beberapa syarat. Yaitu beriman, beramal saleh, berdakwah dan bersabar,” tuturnya.
Wagub juga mengingatkan kepada masyarakat Sidrap untuk sedapat mungkin menasehati pemimpin dengan cara baik, tidak dengan menghina pemimpin.
“Jika saya, bupati, atau wakil bupati salah dalam mengeluarkan kebijakan, ingatkan dengan cara baik-baik, mengirim utusan atau berbicara langsung dan menyampaikan kesalahannya. Tidak dengan cara menghina,” tegasnya. (*)