Selayar, Sulsel – Komunitas pencinta literasi Rumah Baca Saku menggelar lomba literasi, Sabtu-Minggu 8-9 Agustus 2020, di area Sekretariat Rumah Baca Saku Jalan Tien Soeharto, Lingkungan Tabang, Kelurahan Putabangun, Kecamatan Bontoharu, Kabupaten Kepulauan Selayar.
Acara tersebut adalah hari puncak yang dirayakan dalam rangkaian kegiatan peringatan milad yang ke 3 tanggal 9 Agustus 2020 dengan tema “Bersama Menggali Potensi Diri Melalui Literasi“
Kegiatan tersebut dirayakan berbagai macam lomba, dari mulai lomba pidato/ceramah untuk SD SMP, lomba mengarang untuk SD SMP, baca puisi untuk SD,SMP, lomba tebak gaya dan balap kelereng untuk TK,SD
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Adapun sejumlah peserta lomba literasi yang hadir dari berbagai lingkungan di Kelurahan Putabangun dan Lingkungan Bontosaile Kolo-Kolo Kelurahan Bontobangun dengan masing-masing peserta lomba berkompetensi di depan juri dan penonton dengan kemampuannya masing-masing.
Ketua panitia penyelenggara Sherly Wulandari menyampikan acara milad tersebut dirayakan untuk mengangkat minat seni berkarya dan minat baca anak tulis serta menggali potensi diri melalui gerakan literasi.
“Saya sebagai ketua panitia dalam rangka hari milad rumah baca saku yang ke -3 ini sengaja mengadakan berbagai lomba, untuk mengangkat dan menggali potensi diri, minat seni berkarya dan minat baca anak muda Rumah Baca Saku” ungkapnya.
Dalam acara tersebut panitia juga menyiapkan lapak buku untuk dipinjam bagi masyarakat umum yang datang menonton kegiatan lomba.
Sementara itu, ketua umum Rumah Baca Saku Yudi Saputra mengharapakan kedepannya rumah baca Saku menjadi wadah atau tempat belajar bersama dan konsisten bermanfaat bagi masyakat Indonesia khususnya di Kepulauan Selayar.
“Setelah milad yang ke -3 kita mengaharapkan semoga Rumah baca Saku lebih bermanfaat dan senantiasa berkontribusi positif bagi masyarakat indonesia khususnya masyarakat di Selayar, dan dijadikan tempat wadah menggali ilmu, serta dijadikan tempat belajar bersama, rumah baca Saku terbuka buat umum, baik itu komunitas maupun individu” jelas mahasiswa UIN Alauddin ini.(IL)