Parepare, Sulsel – Rumah Sakit dr Hasri Ainun Habibie (HAH) Kota Parepare turut berpartisipasi dalam festival pesisir terbesar di Sulawesi Selatan, Festival Salo Karajae.
RS Hasri Ainun Habibie dalam Festival Salo Karajae kali ini mengikuti lomba perahu hias. Menariknya, melalui perahu hias itu RS HAH memanfaatkan momentum untuk memperkenalkan konsep medical tourism (wisata berobat).
“Konsep medical tourism ini adalah latar belakang dibangunnya RS Hasri Ainun Habibie, yang selalu didengungkan Bapak Wali Kota Parepare. Momentum Festival Salo Karajae ini kami perkenalkan konsep itu melalui lomba perahu hias,” kata Plt Direktur RS HAH, dr Mahyuddin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Di perahu hias itu juga, RS HAH memperkenalkan semua layanan dokter spesialis, dan kerja sama yang sudah terjalin dengan beberapa stakeholder seperti BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, Jasa Raharja.
“Di Rumah Sakit Hasri Ainun Habibie kami mengedepankan tagline terunggul dan terpercaya melalui konsep medical tourism, melayani dengan tulus, empati dan peduli,” ungkap Mahyuddin.
Festival Salo Karajae yang ke-10 tahun ini memiliki ciri khas wisata bahari, budaya, dan kearifan lokal. Festival pesisir terbesar di Sulsel ini kembali terpilih masuk dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) 2023, sebuah kalender event pariwisata nasional Kemenparekraf RI.
Pembukaan festival Rabu malam, (31/5/2023), ditandai dengan penabuhan gendang oleh Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe bersama Direktur Politeknik Pariwisata Makassar, Muhammad Arifin, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sulsel, Asriady Sulaiman.
Pembukaan dimeriahkan oleh pentas tarian budaya tradisional Bugis, pesta kembang api hingga hiburan oleh artis ibukota, vokalis Kangen Band, Andika Mahesa yang membawakan tujuh buah lagu. (*)