Makassar, Sulsel – Wali Kota Parepare, Taufan Pawe yang diwakili oleh wakilnya, Pangerang Rahim menerima penghargaan dalam acara penyerahan penghargaan kepada pemerintah kabupaten/kota sanitarian, kepala desa, natural leader yang berlangsung di Kantor Gubernur Sulsel, Jalan Urip Sumoharjo, Kota Makassar. Kamis, 25/11/2021.
Pangerang menerima penghargaan tersebut bersama sejumlah kepala daerah lainnya di Sulsel.
Adapun penghargaan yang diterima adalah penghargaan Swasti Saba Wistara 2021 dan piagam penghargaan atas partisipasi dalam pelaksanaan kabupaten/kota sehat (KKS) 2021.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Lalu, trofi dan piagam penghargaan sebagai 5 kabupaten/kota terbaik pelaksanaan sanitasi total berbasis masyarakat (STBM) kategori enabling environmet 2021, dan piagam penghargaan atas pelaksanaan STBM berkelanjutan 2021 masing-masing dari Kementerian Kesehatan.
Selanjutnya, piagam penghargaan atas penyelenggaraan kabupaten/kota sehat atau Swasti Saba Kategori Wistara 2019-2020 dari Plt Gubernur Sulsel.
“Penghargaan ini adalah apresiasi untuk seluruh masyarakat Kota Parepare,” ucap Pangerang usai menerima penghargaan tersebut.
“Terimakasih kepada seluruh instansi terkait dan jadikan penghargaan ini sebagai motivasi untuk Kota Parepare lebih baik lagi,” ungkapnya.
Untuk diketahui, penyerahan penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas prestasi pemerintah kabupaten/kota di bidang kesehatan.
“Alhamdulillah tahun ini kita kembali meraih penghargaan Kota Sehat Kategori Wistara, untuk keempat kalinya berturut-turut. Ini membuktikan komitmen dan kepedulian kita bersama untuk mewujudkan Parepare Kota Sehat, dan meningkatkan derajat kualitas hidup masyarakat,” ungkap Taufan Pawe beberapa waktu lalu.
Plt. Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, ST yang memberikan penghargaan menyampaikan bahwa provinsi Sulawesi Selatan merupakan provinsi terbaik nasional yang dibuktikan dengan banyaknya kabupaten/kota yang mendapatkan penghargaan.
“Penghargaan hari ini, baik itu stunting, lingkungan, kenapa banyak sekali yang diterima karena kita yang terbaik nasional bidang kesehatan. Dan ini tidak lepas dari peran tim penggerak PKK dan Dinas Kesehatan,” beber Andi Sudirman. (*)