Paskibraka Parepare Sudah Divaksin Pertama

- Redaksi

Senin, 16 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Parepare, Sulsel – Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kota Parepare 2021 yang beranggotakan 61 putra putri terbaik pilihan dari SMA sederajat se-Parepare, siap melaksanakan tugas.

Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Parepare, Amarun Agung Hamka mengatakan, semua anggota Paskibraka sudah melalui proses Swab PCR, sehingga dipastikan aman dari penularan Covid-19. Dan setelah itu divaksin untuk dosis pertama.

“Selanjutnya mereka kembali dikarantina di hotel,” kata Hamka, sesaat setelah pengukuhan Paskibraka di halaman Rumah Jabatan Wali Kota Parepare, Ahad sore, 15/8/2021.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

Paskibraka Parepare akan bertugas mengibarkan bendera merah putih pada upacara peringatan HUT ke-76 Kemerdekaan RI di Lapangan Upacara Kota pada Selasa pagi, 17 Agustus 2021. Dan menurunkan bendera di tempat yang sama pada Selasa sore.

“Mereka akan divaksin kedua yang dijadwalkan pada 19 Agustus, atau 2 hari setelah mereka bertugas mengibarkan bendera,” ungkap Hamka yang juga Plt Kepala Dinas Kominfo Parepare.

Hamka mengemukakan, Paskibraka Parepare akan bertugas dalam formasi Paskibraka daerah yakni menggunakan pasukan 17, 8 + pengapit 4, dan pas 1. Itu sesuai Surat Edaran Men Setneg Nomor 8-620 /M/S/TU.00.041, tanggal 12 Agustus 2021.

 

Dia mengungkap, awalnya Paskibraka yang disiapkan full pasukan, 17 8 45. Itu berdasarkan Surat Menteri Setneg B-564/M/S/TU.00.04/07/2021 tentang Pedoman Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) Tahun 2021 angka 3 Huruf a. Kemudian Surat Mendagri 003.1/4212/SJ Pedoman Peringatan Hari Ulang Tahun Ke-76 Kemerdekaan RI Tahun 2021 Angka 2 Poin a, Pasukan Pengibar Bendera (Paskibraka) yang bertugas di daerah agar menerapkan pola yang sama dengan Paskibraka di Istana Merdeka, Jakarta, dengan Formasi Pasukan 17-8-45.

 

“Namun tanggal 12 (Agustus) ada perubahan lagi dari Men Setneg. Sehingga kami memutuskan untuk mengikuti Surat Edaran tersebut, dengan membagi dua pasukan 17-8 tambah pengapit 4 dengan membedakan pasukan pagi dan sore. Sehingga hasil seleksi 61 orang tetap bertugas semua,” terang Hamka.

Sehingga awalnya, kata dia, dari 70 orang yang lolos seleksi, gugur 9 orang, karena tidak kuat mengikuti proses pemusatan latihan. (*)

Berita Terkait

Arus Balik Libur Lebaran di Pelabuhan Parepare Mulai Terjadi
Istri Alm Ambar Dullah Menduga Ada Ketidakadilan dan Tidak Transparan Pengelolaan Aset Warisan Keluarga oleh Dr IA Pegawai Kemenag Parepare
Pengaruh Dollar Terhadap Rupiah, Suatu Tinjauan Geo Ekonomi
FBN Sulsel Gelar Rakertas Bahas Persiapan Pelantikan Pengurus Periode 2025–2029
Calon Penumpang Kapal Laut Keluhkan Fasilitas di Pelabuhan Nusantara Parepare
IKATEK UNHAS Gelar Forum Bisnis Alumni Perkuat Sinergi Pembangunan Daerah
Mengabadikan Ramadhan: Gema Spirit Takwa dari Lapangan UMPAR
Banjir Tokoh di Halalbihalal IKA Unhas, Amran Sulaiman Serukan Alumni Tak Boleh Jalan Sendiri-sendiri

Berita Terkait

Selasa, 8 April 2025 - 18:24

Arus Balik Libur Lebaran di Pelabuhan Parepare Mulai Terjadi

Selasa, 8 April 2025 - 11:37

Istri Alm Ambar Dullah Menduga Ada Ketidakadilan dan Tidak Transparan Pengelolaan Aset Warisan Keluarga oleh Dr IA Pegawai Kemenag Parepare

Selasa, 8 April 2025 - 04:54

Pengaruh Dollar Terhadap Rupiah, Suatu Tinjauan Geo Ekonomi

Senin, 7 April 2025 - 20:16

FBN Sulsel Gelar Rakertas Bahas Persiapan Pelantikan Pengurus Periode 2025–2029

Minggu, 6 April 2025 - 22:32

Calon Penumpang Kapal Laut Keluhkan Fasilitas di Pelabuhan Nusantara Parepare

Berita Terbaru