Beritasulsel.com – Warga Bulukumba mulai resah akibat pasar malam yang dibuka di Kelurahan Bentenge, Kecamatan Ujung Bulu, Kabupaten Bulukumba, Sulsel.
Warga khawatir pasar malam tersebut akan menjadi klaster penyebaran coronavirus disease 2019 atau covid-19 di Bulukumba. Pasalnya, pengunjung pasar malam tidak mematuhi protokol kesehatan.
“Pengunjung sudah tidak jaga jarak, mereka berjubel. Tentu ini melanggar protokol covid-19. Ini menyediakan wahana bermain anak anak jadi setiap malam banyak anak anak yang datang tanpa masker hanya yang dewasa yang mengenakan masker, tentu ini sangat bahaya bagi penyebaran covid-19,” tutur sumber, Jumat (9/9/21).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Warga minta agar Bupati Bulukumba Andi Utta memenuhi janjinya akan membubarkan pasar malam ini bila tidak memenuhi protokoler covid-19. “Bila bupati konsisten dengan janjinya, tentu beliau akan membubarkan pasar malam ini karena sangat melanggar prokes dan ini sangat bahaya,” pungkas sumber warga Bulukumba.
Bupati Bulukumba Muchtar Ali Yusuf atau Andi Utta yang dikonfirmasi sesaat lalu mengatakan akan segera membubarkan pasar malam tersebut.
“Harus dibubarkan kalau tidak sesuai protokoler covid. Saya sudah perintahkan awasi, sekalipun untuk pemulihan ekonomi dan bagaimana masyarakat bisa bertahan, (tapi) SOP Covid tetap dikedepankan,” ungkap Andi Utta.
Untuk diketahui, pasar malam tersebut digelar berdekatan dengan tugu korban 40 ribu jiwa tepatnya di Kelurahan Bentengnge, Kacamatan Ujung Bulu, Kabupaten Bulukumba.
Pasar malam tersebut mulai dibuka secara resmi pekan lalu Jumat malam 3 September 2021.
Editor: Heri.