Oknum Ustadz Tersangka Penganiaya Wanita di Bulukumba Diserahkan ke Kejaksaan

- Redaksi

Selasa, 4 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kejaksaan Negeri (Kejari) Bulukumba

Kejaksaan Negeri (Kejari) Bulukumba

Diberitakan sebelumnya, oknum ustadz di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), kini berurusan dengan Polsek Rilau Ale kasus penganiayaan terhadap wanita.

Oknum tersebut berinisial SAM. Selain ustadz, SAM juga diketahui adalah Pegawai Negeri Sipil (PNS) mengajar di salah satu sekolah MAN di Kabupaten Bulukumba.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

SAM adalah warga Dusun Butta Keke, Desa Bonto Bangun, Kecamatan Rilau Ale, Bulukumba.

Dia diduga menganiaya seorang wanita bernama Hadriana, warga Kelurahan Tanete, Kecamatan Bulukumpa, Bukukumba.

BACA JUGA: Klarifikasi Ustadz Sekaligus Guru MAN di Bulukumba yang Diduga Aniaya Wanita Hingga Jidat Benjol

Kanit Reskrim Polres Rilau Ale, Aipda Ansar yang dikonfirmasi membenarkan adanya laporan itu.

“Laporannya sudah kami terima dan sedang dalam proses penyelidikan. Menurut pelapor (Hardiana), dia dianiaya di rumah SAM pada hari Selasa 16 April 2024,” ungkap Ansar, Minggu (28/4/2024).

Adapun kronologinya kata dia, saat itu Hardiana bertandang ke rumah SAM di Butta Keke bermaksud menagih hutang, namun SAM tidak ada, yang ada hanya istrinya.

Hardiana kemudian berbincang bincang dengan istri SAM yang ujung ujungnya berdebat. Selanjutnya, datang SAM dari luar rumah dan langsung masuk diduga menganiaya Hardiana.

“Karena dianiaya, Hardiana berteriak teriak minta tolong lalu datang seseorang menolongnya namun belum sempat keluar dari rumah itu, dia dianiaya lagi kepalanya dipukul hingga jidatnya terbentur ke tembok dan benjol,” tutur Ansar menirukan pengakuan pelaku.

BACA JUGA: Ancaman Hukuman Oknum Ustadz yang Aniaya Wanita di Bulukumba Hingga Jidat Benjol

“Saat Hardiana keluar dari rumah itu, dia ditendang lagi dan mengenai pahanya sehingga menurut Hardiana, sakit juga pahanya,” imbuh Ansar menjelaskan.

“Saat ini kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan dan insya Allah dalam waktu dekat kami gelar untuk melangkah pada proses lebih lanjut atau penentuan tersangka,” tukasnya menandaskan.

Ustadz SAM atau terduga pelaku belum berhasil dikonfirmasi, redaksi masih berusaha menemukan kontak beliau (***)

Berita Terkait

Usai Adukan Kanit Pidum Polres Bulukumba ke Propam, H. Nurman juga Surati Kapolri
7 Pria di Bulukumba Catut Nama Polda Sulsel Lalu Rampas Mobil Warga, Begini Kronologinya
Pelatihan Peningkatan Kapasitas Aparatur Perangkat Desa Bonto Tangnga, Kades Mahmudin: Terimakasih Kepala Inspektorat Bantaeng, Kadis PMD dan Tenaga Ahli P3MD
Adukan Kanit Pidum Polres Bulukumba ke Propam, H. Nurman: Semoga Tidak Percuma Lapor ke Propam
Minta Polres Bulukumba Dievaluasi, H. Nurman: Saya Melapor Tahun 2020 Sampai Sekarang Tidak Ada Tindakan
Mahasiswa STAI Al-Gazali Bulukumba Unras Depan Kampus Tuntut Transparansi Dana KIP
Buat Polusi, Aktivitas Beton Readymix di Kasuara Bulukumba Dikeluhkan Pengendara
Pelajar Korban Penganiayaan di Desa Bialo Bulukumba Resmi Melapor ke Polisi

Berita Terkait

Sabtu, 8 Februari 2025 - 21:17

Usai Adukan Kanit Pidum Polres Bulukumba ke Propam, H. Nurman juga Surati Kapolri

Kamis, 6 Februari 2025 - 15:11

7 Pria di Bulukumba Catut Nama Polda Sulsel Lalu Rampas Mobil Warga, Begini Kronologinya

Selasa, 28 Januari 2025 - 17:21

Pelatihan Peningkatan Kapasitas Aparatur Perangkat Desa Bonto Tangnga, Kades Mahmudin: Terimakasih Kepala Inspektorat Bantaeng, Kadis PMD dan Tenaga Ahli P3MD

Kamis, 16 Januari 2025 - 11:05

Adukan Kanit Pidum Polres Bulukumba ke Propam, H. Nurman: Semoga Tidak Percuma Lapor ke Propam

Minggu, 12 Januari 2025 - 20:20

Minta Polres Bulukumba Dievaluasi, H. Nurman: Saya Melapor Tahun 2020 Sampai Sekarang Tidak Ada Tindakan

Berita Terbaru