Mancing Bareng Ayah, Bocah ini Lihat Ayahnya Diterkam Buaya

- Redaksi

Selasa, 19 Maret 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi/istimewah

Ilustrasi/istimewah

Beritasulsel.com — Seorang warga Unaha, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra), hilang di Sungai Lahambuti, saat asyik memancing bersama anaknya, Minggu malam (17/3/2019).

Korban yang bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) Dinas Peternakan Pemkab Konawe, diduga diterkam buaya.

Hingga Selasa pagi (19/3/2019), petugas dari Tim SAR Kendari masih melakukan pencarian terhadap korban bernama Melkias. Petugas yang menggunakan perahu karet menyusuri sepanjang alur Sungai Lahambuti.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut keterangan putra korban, Refin, dia ikut bersama ayahnya memancing ikan di Sungai Lahambuti pada Minggu malam. Saat ada ikan yang menggigit mata pancingnya. Namun, korban sulit menarik pancingnya karena diduga ikannya berukuran besar.

Korban selanjutnya turun ke tepi sungai untuk menarik pancingnya. Refin lalu melihat seekor buaya menerkam bagian tangan ayahnya. Dala waktu singkat, buaya itu langsung membawa korban ke tengah sungai dan menghilang.

Anak korban yang ketakutan melihat peristiwa tersebut langsung berlari menjauh dari sungai. Dia kemudian memberitahukan kepada warga sekitar bahwa ayahnya diterkam buaya dan dibawa ke tengah sungai.

“Saya melihat ada buaya seukuran lemari yang menerkam ayah saat berada di tepi sungai,,” kata Refin bercerita sambil menangis.

Keluarga korban bersama masyarakat kemudian meminta bantuan Tim SAR Kendari untuk melakukan pencarian terhadap korban. Setelah mendapatkan laporan, tim rescue dari SAR Kendari langsung berangkat menuju lokasi dan mengerahkan sejumlah peralatan untuk mencari korban.

Hingga saat ini, Tim SAR Kendari masih melakukan pencarian terhadap korban dengan menggunakan perahu karet. Derasnya arus Sungai Lahambuti dan kondisi air yang keruh menyulitkan petugas melakukan pencarian.

“Kami masih melakukan pencarian terhadap korban. Kami mengimbau kepada masyarakat agar berhati-hati saat menyeberangi sungai atau berada di sekitar sungai sehingga nyawanya tidak terancam,” kata Kepala Kantor SAR Kendari, Djunaedi, Selasa (19/3/2019).

Menurut warga setempat, buaya memang sering terlihat di Sungai Lahambuti. Bahkan, selama ini sudah banyak warga yang hilang saat memancing maupun mandi di sungai karena diduga diterkam buaya.[inews]

Berita Terkait

Warga Digegerkan Penemuan Jasad Wanita di Pematang Sawah
3 Bulan Upah Tak Diterima, Tenaga Non ASN BPBD Sinjai Pilih Mogok Kerja
Disaksikan Pejabat Pemkab dan PJU Polres, Kejaksaan Negeri Bantaeng Musnahkan Barang Bukti Hasil Tindak Pidana
Tim Jagawana di Back Up Tim Resmob Polres Bantaeng, Amankan 1 Ekskavator di Kawasan Hutan Produksi Bonto Lojong
3 Rumah di Sidrap Dilalap Api Gegara Motor Nmax Terbakar di Kolong Rumah
Warga Kelurahan Onto Bantaeng Geger, Ada Bayi Ditemukan Dalam Kondisi Sudah Tidak Bernyawa
4 Orang Pelaku Penganiayaan di Kawasan Pantai Seruni, Diamankan Tim Buser Satreskrim Polres Bantaeng
Pria Paruh Baya di Selayar Aniaya Mantan Istri, KEJATI SULSEL Selesaikan Lewat Keadilan Restoratif

Berita Terkait

Selasa, 1 April 2025 - 21:36

Warga Digegerkan Penemuan Jasad Wanita di Pematang Sawah

Minggu, 16 Maret 2025 - 18:23

3 Bulan Upah Tak Diterima, Tenaga Non ASN BPBD Sinjai Pilih Mogok Kerja

Senin, 10 Maret 2025 - 17:02

Disaksikan Pejabat Pemkab dan PJU Polres, Kejaksaan Negeri Bantaeng Musnahkan Barang Bukti Hasil Tindak Pidana

Rabu, 26 Februari 2025 - 05:52

Tim Jagawana di Back Up Tim Resmob Polres Bantaeng, Amankan 1 Ekskavator di Kawasan Hutan Produksi Bonto Lojong

Senin, 24 Februari 2025 - 09:58

3 Rumah di Sidrap Dilalap Api Gegara Motor Nmax Terbakar di Kolong Rumah

Berita Terbaru