Kebakaran di Komplek PT. Perkebunan Nusantara XIV Unit Keera Telan Kerugian 250 Juta

- Redaksi

Senin, 14 Desember 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wajo, Sulsel- Kebakaran terjadi terjadi di Komplek PT. Perkebunan Nusantara XIV Unit Keera Desa Ciromanie Kecamatan Keera Kabupaten Wajo. Dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa. Kerugian ditaksir sekitar Rp. 250.000.000,- (Dua Ratus Lima Puluh Juta Rupiah) dan penyebab kebakaran sementara penyelidikan pihak kepolisian Polsek Keera Polres Wajo, Senin (14/12) sekira Pkl. 14.30 Wita.

Satu unit rumah kayu bertingkat yang di petak 3 Milik Karyawan PTPN Unit XIV Keera yang ditempati 3 kepala keluarga yakni Ismail Kolang, Cahyati dan Eksan hangus terbakar. Polsek Keera Polres Wajo yang mendapat laporan dari warga, langsung menuju lokasi kejadian.

Kapolsek Keera IPTU Nasrul S.Sos mengatakan, Pada saat itu Ismail sementara masak sayur, setelah itu Ismail menyiapkan anaknya (Antika Meliayana) nasi dan sayur yang sudah di masak, kemudian Ismail Kolang keluar menuju ke ATM pertamina Desa Ciromanie Kec. Keera Kab. Wajo, setelah mentransfer uang Ismail Kolang kembali kerumahnya sesampai di rumahnya ia melihat api sudah membesar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Saksi lainnya Atika Meliayana sementara makan di ruang keluarga, kemudian Atika Meliayana melihat api membesar dari arah dapur sehingga berlari keluar berteriak memanggil tetangganya kemudian tetangga datang untuk membantu memadamkan api, namun api semakin membesar dan tidak lama kemudian datang unit pemadam kebakaran dari Kecamatan Pitumpanua sebanyak 2 mobil dan api bisa di padamkan 1 jam kemudian.

“Anggota polsek dan petugas pemadam kebakaran yang datang kemudian melakukan pemeriksaan di lokasi. Selanjutnya memastikan bahwa api sudah benar-benar padam dengan cara menyemprotkan air ke bekas kebakaran tersebut,” kata kapolsek.(PRD)

Berita Terkait

Warga Blokir Jalan Poros Batulappa, Tuntut Perbaikan Jembatan Rusak
Mayat Mengapung di Bendungan Benteng, Diduga Warga Enrekang yang Hanyut Tiga Hari Lalu
Warga Digegerkan Penemuan Jasad Wanita di Pematang Sawah
3 Bulan Upah Tak Diterima, Tenaga Non ASN BPBD Sinjai Pilih Mogok Kerja
Disaksikan Pejabat Pemkab dan PJU Polres, Kejaksaan Negeri Bantaeng Musnahkan Barang Bukti Hasil Tindak Pidana
Tim Jagawana di Back Up Tim Resmob Polres Bantaeng, Amankan 1 Ekskavator di Kawasan Hutan Produksi Bonto Lojong
3 Rumah di Sidrap Dilalap Api Gegara Motor Nmax Terbakar di Kolong Rumah
Warga Kelurahan Onto Bantaeng Geger, Ada Bayi Ditemukan Dalam Kondisi Sudah Tidak Bernyawa

Berita Terkait

Selasa, 15 April 2025 - 18:56

Warga Blokir Jalan Poros Batulappa, Tuntut Perbaikan Jembatan Rusak

Minggu, 6 April 2025 - 10:46

Mayat Mengapung di Bendungan Benteng, Diduga Warga Enrekang yang Hanyut Tiga Hari Lalu

Selasa, 1 April 2025 - 21:36

Warga Digegerkan Penemuan Jasad Wanita di Pematang Sawah

Minggu, 16 Maret 2025 - 18:23

3 Bulan Upah Tak Diterima, Tenaga Non ASN BPBD Sinjai Pilih Mogok Kerja

Senin, 10 Maret 2025 - 17:02

Disaksikan Pejabat Pemkab dan PJU Polres, Kejaksaan Negeri Bantaeng Musnahkan Barang Bukti Hasil Tindak Pidana

Berita Terbaru

Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Sinjai, Andi Ariany Djalil saat membahas Keseragamanan pakaian Dinas ASN di Command Center.

PEMKAB

Pakaian Dinas ASN di Sinjai Bakal Diseragamkan

Selasa, 15 Apr 2025 - 17:27