Kapal Dua Putra Tenggelam di Perairan Teluk Bone, Begini Nasib 6 Awaknya

- Redaksi

Sabtu, 8 Juni 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(Ilustrasi kapal tenggelam, foto: istimewah)

(Ilustrasi kapal tenggelam, foto: istimewah)

Beritasulsel.com – Tim gabungan yang terdiri dari Polres Sinjai, Sat Polair dan Basarnas, berhasil mengevakuasi 6 Anak Buah Kapal (ABK) Dua Putra yang tenggelam di perairan teluk Bone tepatnya di Lempoge, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, Sabtu (08/06/2019).

Menurut Kapolsek Pulau IX IPDA Sasmito, sebelumnya pihaknya mendapat informasi dari pemilik kapal Dua Putra bahwa kapal Dua Putra tenggelam dan ABK nya sementara menyelamatkan diri dengan membuat rakit dari drum sebanyak 9 biji.

“Dari informasi tersebut kami lalu melaporkan kepada Kapolres Sinjai, AKBP Sebpril Sesa sebagai laporan awal untuk mengambil langkah antipasi dan penyelamatan para awak kapal,” ujar Sasmito.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Adapun nama awak kapal yang berhasil diselamatkan setelah terombang ambing dilaut selama 3 hari masing masing bernama:

1. ICHAL /Nahkoda 35 thn
2, Samuddin Abk 27 thn
3, Pelleng Abk 57 thn
4, Ramli Abk 25 thn
5,Ruslan Abk 22 thn
6,Anto Abk 35 thn. Beralamat Kabupaten Jeneponto

 

Dari keterangan salah satu korban bernama Peleng, kata Sasmito, awalnya Kapal Dua Putra dihantam ombak besar yang membuat salah satu dinding kapal jebol sehingga air masuk lalu tenggelam.

“Kejadian tersebut terjadi tepat hari Rabu 5 Juni 2019 pukul 02.30 WITA dini hari,” ungkap Sasmito menirukan pengakuan Peleng.

Para awak kapal kemudian membuat rakit dengan memanfaatkan 9 drum lalu terombang ambing selama 3 hari melawan ombak dan hujan dengan modal gula 1 liter untuk mengisi perut.

BACA JUGA:KM Lintas Timur Tenggelam, 1 Penumpang Selamat 19 Dalam Pencarian

Setelah dievakuasi oleh tim SAR korban dikasih singgah di pulau Batanglampe untuk mendapatkan pemulihan dengan makan dan minum yang disediakan oleh Sarajuddin, Kepala Desa Padaelo.

“Selanjutnya korban dibawa ke RSU Kabupaten Sinjai untuk dilakukan pengecekan dan perawatan kesehatan” tandas Sasmito. (Sambar)

Berita Terkait

Breaking News: “Satu Santri Ponpes Hasyim Asy’Ari Bantaeng, Ditemukan Tewas”
Bila Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian Tidak Dicopot, Kebebasan Pers Terancam
Sulsel Usulkan 6 Item Warisan Budaya Tak Benda dalam Sidang Penetapan WBTB
Ahmad Dililit Ular Piton Sepanjang 7 Meter
Avanza Hitam Terguling Setelah ‘Berciuman’ dengan Calya Merah di Tikungan Ujung Katinting Bantaeng
Breaking News: Pj Gubernur Sulsel Resmi Berganti ini Undangan Pelantikannya
Bocah di Bulukumba Mengaku Dianiaya Oknum Polisi: Disiksa Dipaksa Mengaku Kurir Narkoba
Breaking News, Mayat Pria Ditemukan di Sungai Biangkeke Benteng Gantarang Bulukumba

Berita Terkait

Minggu, 24 November 2024 - 13:46

Breaking News: “Satu Santri Ponpes Hasyim Asy’Ari Bantaeng, Ditemukan Tewas”

Sabtu, 7 September 2024 - 16:51

Bila Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian Tidak Dicopot, Kebebasan Pers Terancam

Selasa, 20 Agustus 2024 - 22:00

Sulsel Usulkan 6 Item Warisan Budaya Tak Benda dalam Sidang Penetapan WBTB

Minggu, 11 Agustus 2024 - 19:33

Ahmad Dililit Ular Piton Sepanjang 7 Meter

Sabtu, 1 Juni 2024 - 00:21

Avanza Hitam Terguling Setelah ‘Berciuman’ dengan Calya Merah di Tikungan Ujung Katinting Bantaeng

Berita Terbaru