Innalillah, Kakek Musriadi Ditemukan Tewas di Rumah Kebunnya di Pinrang

- Redaksi

Kamis, 26 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beritasulsel.com – Innalillah, Kakek Musriadi ditemukan telah menjadi mayat di rumah kebunnya di Cempa Toa, Desa Tanra Tuo, Kecamatan Cempa, Kabupaten pinrang.

Kasat Reskrim Polres Pinrang AKP Dharma kepada wartawan mengatakan bahwa mayat korban pertama kali ditemukan oleh saksi seorang petani atas nama Assa (50), warga setempat.

Kronologinya, urai Dharma, pada hari Rabu 26 November 2020 sekitar pukul 20.00 WITA, Assa berangkat ke sawahnya untuk memasukkan air ke sawahnya dan pada waktu itu Assa bermalam di rumah rumah sawahnya untuk menunggu sawahnya penuh air.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dan pada pukul 11.30 WITA, Assa ke rumah kebun milik korban, sesampainya di rumah itu, Assa berteriak teriak memanggil korban namun tidak ada jawaban.

“Assa kemudian naik ke rumah, saat itulah Assa melihat korban terbaring namun sudah tidak beryawa lagi (meninggal dunia),” ungkap Dharma sesaat lalu.

Assa lalu memberitahukan keluarga korban dan tidak lama kemudian anak korban atas nama BRIPKA SAIFULLAH bersama keluarga datang dan membawa korban ke rumahnya di Kampung Sengae, Desa Mattiroade, Kecamatan Patampanua, Kabupaten pinrang.

“Menurut keterangan Saifullah, orangtuanya ini (korban) telah berusia 70 tahun dan mengalami penyakit jantung serta penyakit maaq dan sudah berapa kali masuk rumah sakit. Korban tinggal di rumah kebunya (TKP) kurang lebih 10 tahun hanya seorang diri untuk menjaga ikan di kolamnya,” imbuh Dharma.

“Personel yang turun ke lokasi, membantu keluarga korban mengevakuasi korban ke rumah duka. Keluarga korban emenolak untuk dilakukan otopsi terhadap korban,” pungkas Dharma.

Penulis: Heri Siswanto.

Berita Terkait

Breaking News: “Satu Santri Ponpes Hasyim Asy’Ari Bantaeng, Ditemukan Tewas”
Sukses, KPU Pinrang Gelar Debat Publik Terakhir Pilkada 2024: Fokus Pembangunan Berbasis Kearifan Lokal
Babak Baru Kasus Pembusuran di Letta dan di Malilingi Bantaeng, Salah Satu Korban Ternyata Pelaku
Kasus Pembusuran Terhadap Oknum Wartawan Media Online dan Wiraswasta di Bantaeng, Keluarga Korban: “Kami Sudah Laporkan ke Polisi”
Kedapatan Bawa Sabu 4 Gram dan Melawan Petugas, SY Diamankan Tim Sarkodes Sat Narkoba Polres Bantaeng
Wartawan dan Wiraswasta Kena Busur di Dua Tkp Berbeda, Warganet: “Bantaeng Tidak Aman”
Jaksa Pengacara Negara Kejaksaan Negeri Bantaeng Sukses Memediasi Perseteruan antara Eks Karyawan dengan PDAM Bantaeng
Kapolres Didampingi Kasat Reskrim Polres Bantaeng Mengungkap Motif Kasus Penikaman Terhadap Purnawirawan TNI di Beloparang

Berita Terkait

Minggu, 24 November 2024 - 13:46

Breaking News: “Satu Santri Ponpes Hasyim Asy’Ari Bantaeng, Ditemukan Tewas”

Rabu, 13 November 2024 - 17:13

Sukses, KPU Pinrang Gelar Debat Publik Terakhir Pilkada 2024: Fokus Pembangunan Berbasis Kearifan Lokal

Rabu, 6 November 2024 - 17:00

Babak Baru Kasus Pembusuran di Letta dan di Malilingi Bantaeng, Salah Satu Korban Ternyata Pelaku

Jumat, 1 November 2024 - 21:11

Kasus Pembusuran Terhadap Oknum Wartawan Media Online dan Wiraswasta di Bantaeng, Keluarga Korban: “Kami Sudah Laporkan ke Polisi”

Jumat, 1 November 2024 - 17:35

Kedapatan Bawa Sabu 4 Gram dan Melawan Petugas, SY Diamankan Tim Sarkodes Sat Narkoba Polres Bantaeng

Berita Terbaru