Dituntut Eksekusi Amran Ambar, Kejaksaan: 3 Panggilan tak Diindahkan, kita Jemput Paksa

- Redaksi

Selasa, 12 Februari 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beritasulsel.com — Himpunan Pelajar Mahasiswa Indonesia (HIPMI) Kota Parepare kembali menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor wali kota dan kejaksaan negeri Parepare, Selasa (12/2/2019).

Aksi itu terkait ‘mandeknya’ beberapa kasus yang terjadi di kota Parepare.

Salah satu diantaranya, kata formatur Ketua Umum HIPMI Parepare, Tri Suryadi Saputra, kasus yang menyeret Amran Ambar yang hingga kini tetap menjabat sebagai Kadis Dukcapil dan Plt Kepala BKD.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bukan hanya itu, kasus serupa yang juga belum terselesaikan, kata Tri Suryadi, adalah kasus mark up Alkes RSUD Andi Makkasau saat dr Muhammad Yamin menjabat Plt Direktur. Kasus OTT eks ULP serta raibnya dana Dinkes Rp2,9 miliar dan kasus DAK Disdikbud sekolah 2018.

“Untuk itu, kami menuntut Wali Kota Parepare menonaktifkan jabatan Amran Ambar dan menuntut Kejari mempercepat eksekusi Amran Ambar,” ujar Tri Suryadi.

Kepala Inspektorat, Husni Syam yang langsung menerima aspirasi para peserta aksi mengatakan akan menindaklanjuti dan melaporkan tuntutan dan aspirasi itu kepada pimpinan.

Terkait dengan tuntutannya ke Kejari, Kasi Intel, Amiruddin yang dikonfirmasi mengatakan sudah dua kali pihaknya melakukan pemanggilan kepada yang bersangkutan namun tak sekali pun diindahkan.

“Jika ketiga kalinya (tidak diindahkan) maka akan dilakukan jemput paksa. Seluruh perkara kita akan selesaikan, tidak ada yang terlindungi di mata hukum. Seluruh pencuri dan tikus rakyat, akan kita berantas,” tegas Aminuddin (RIS/BSS)

Berita Terkait

Breaking News: “Satu Santri Ponpes Hasyim Asy’Ari Bantaeng, Ditemukan Tewas”
Bila Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian Tidak Dicopot, Kebebasan Pers Terancam
Sulsel Usulkan 6 Item Warisan Budaya Tak Benda dalam Sidang Penetapan WBTB
Ahmad Dililit Ular Piton Sepanjang 7 Meter
Avanza Hitam Terguling Setelah ‘Berciuman’ dengan Calya Merah di Tikungan Ujung Katinting Bantaeng
Breaking News: Pj Gubernur Sulsel Resmi Berganti ini Undangan Pelantikannya
Bocah di Bulukumba Mengaku Dianiaya Oknum Polisi: Disiksa Dipaksa Mengaku Kurir Narkoba
Breaking News, Mayat Pria Ditemukan di Sungai Biangkeke Benteng Gantarang Bulukumba

Berita Terkait

Minggu, 24 November 2024 - 13:46

Breaking News: “Satu Santri Ponpes Hasyim Asy’Ari Bantaeng, Ditemukan Tewas”

Sabtu, 7 September 2024 - 16:51

Bila Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian Tidak Dicopot, Kebebasan Pers Terancam

Selasa, 20 Agustus 2024 - 22:00

Sulsel Usulkan 6 Item Warisan Budaya Tak Benda dalam Sidang Penetapan WBTB

Minggu, 11 Agustus 2024 - 19:33

Ahmad Dililit Ular Piton Sepanjang 7 Meter

Sabtu, 1 Juni 2024 - 00:21

Avanza Hitam Terguling Setelah ‘Berciuman’ dengan Calya Merah di Tikungan Ujung Katinting Bantaeng

Berita Terbaru