Barru, Sulsel – ‘Paritrana’ adalah bahasa sansekerta yang bermakna perlindungan, Tidak banyak daerah yang memiliki progresivitas dalam memberikan perlindungan kepada Tenaga Kerja nya. Namun, di Kabupaten Barru dalam tiga tahun terakhir, Peserta BPJS Ketenagakerjaan mengcover hampir semua pekerja dibawah manajemen Pemerintah Daerah maupun Desa.
Kepesertaan Program BPJS Ketenagakerjaan di Kabupaten Barru semakin luar biasa karena selain Pemda menganggarkan bagi ribuan Non ASN nya untuk dibayarkan premi BPJS Ketenagakerjaannya. Duet kepemimpinan Suardi Saleh-Nasruddin Abdul Muttalib juga berhasil mengajak beberapa instansi seperti Instansi Vertikal, Baznas, Perbankan, maupun Pihak swasta lainnya untuk melindungi tenaga kerja yang ada termasuk tenaga kerja yang bukan penerima upah.
Walhasil, tenaga kerja bukan Penerima Upah seperti buruh, pengojek, dan penarik becak beberapa diantaranya telah menjadi bagian dari perlindungan BPJS Ketenagakerjaan Barru.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hal inilah yang kemudian di ajang Paritrana Award 2019, BPJS Ketenagakerjaan Republik Indonesia melakukan penilaian ke semua Pemerintah Daerah di Indonesia.
Alhamdulillah, dalam penilaian BPJS Ketenagakerjaan, Pemerintah Daerah Kabupaten Barru menerima Piagam Penghargaan selaku Tujuh Terbaik Finalis Paritrana Award Jaminan Sosial Ketenagakerjaan 2019 yang diterima langsung Bupati Barru Suardi Saleh pagi tadi, Jumat (25/9/2020).
“Tentu saja hal ini sangat membanggakan, Penghargaan ini memberikan motivasi untuk tingkatkan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan melalui program jaminan kecelakaan kerja, Jaminan hari tua, jaminan kematian, dan jaminan Pensiun” sebut Bupati Barru Suardi Saleh saat menerima penghargaan ini.
Dijelaskan bahwa Paritrana Award yang berarti Penghargaan atas Perlindungan terbaik dari Daerah yang peduli.
“Jaminan sosial tenaga kerja sudah seharusnya menjadi hak setiap pekerja pada umumnya dan tenaga Non ASN pada khususnya” tambah salah satu Top Leader Indonesia versi Seven Media Asia ini.
Yang membuat hal ini menjadi istimewa karena Kabupaten Barru sebagai Finalis Paritrana Award dari 7 Kabupaten Kota Se Indonesia dan menjadi satu-satunya Kabupaten yang berasal dari Kawasan Timur Indonesia.
Selain penerimaan piagam penghargaan, Jumat yang selalu saja penuh berkah semasa kepemimpinan Bupati Barru Suardi Saleh, juga dilakukan pemberian santunan kematian bagi ahli waris beberapa Aparat Desa dan Pegawai Non ASN Kabupaten Barru yang telah lebih dulu berpulang ke Rahmatullah.
“Hari ini pula, kita memberikan santunan ke beberapa ahli waris almarhum yang nilainya semoga membantu bagi keluarga yang ditinggal, semoga dapat ikhlas dan berlapang dada serta santunan kematian ini dapat membantu permodalan untuk melanjutkan hidup sesuai harapan almarhum” jelas Bupati Suardi Saleh yang dibersamai Sekda Barru Abustan, dan dihadiri oleh Pihak Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Makassar Dodit Isdiono dan Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pangkep-Barru Aminah Arsyad, Sekda Barru Abustan, serta beberapa pejabat pemerintah daerah. Hal ini diucapkan pada saat memberi santunan kematian kepada Ahli Waris Alm. Supriadi, Alm. Painda, dan Alm. Laugu yang disaksikan oleh beberapa Kepala Desanya. (Hum/Rill)