Berkelahi Sama Perampok, Sophian Nyaris Tewas Ditikam 2 Kali di Dada

- Redaksi

Minggu, 5 Mei 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(ilustrasi/istimewah)

(ilustrasi/istimewah)

Beritasulsel.com – Sophian warga Lingkungan Tampalla, Kelurahan Bone-Bone, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, kini dirawat di rumah sakit lantaran mengalami pendarahan usai ditikam dua kali pada bagian dadanya.

Insiden berdarah itu terjadi saat Sophian bersama dengan teman temannya sedang menggelar acara bakar bakar ikan di depan rumahnya, Sabtu (04/05/2019).

Namun saat dini hari, salah satu warga berteriak lantaran mendapati orang tak dikenal masuk ke rumah yang sedang kosong ditinggal sementara pemiliknya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sophian kemudian berlari ke arah rumah tersebut dan mendapati seorang perampok tengah beraksi.

Sophian akhirnya terlibat duel namun Sophian yang melawan hanya mengandalkan tangan kosong, akhirnya mendapat tikaman sebanyak dua kali dibagian dadanya.

“Sophian sempat berkelahi, tetapi pelaku membawa badik lalu menikam anak saya di dada dua kali,” kata Nurlia ibu kandung korban, Sabtu (04/05/2019)

Alih alih menangkap perampok, malah Sophian yang nyaris tewas ditikam. Sedangkan perampoknya lolos meski sempat dikejar oleh warga setempat.

Berita Terkait

Warga Kelurahan Onto Bantaeng Geger, Ada Bayi Ditemukan Dalam Kondisi Sudah Tidak Bernyawa
4 Orang Pelaku Penganiayaan di Kawasan Pantai Seruni, Diamankan Tim Buser Satreskrim Polres Bantaeng
Professor Topo Santoso: Penegakan Hukum dan Sistem Peradilan di Indonesia, Jaksa adalah Master Of The Case
Pria Paruh Baya di Selayar Aniaya Mantan Istri, KEJATI SULSEL Selesaikan Lewat Keadilan Restoratif
Junior Tersinggung Akibat Ditampar Senior saat Ikut Basic Training HMI, KAJATI SULSEL Selesaikan Perkara dengan Keadilan Restoratif
Kasus Pencurian Kantong Plastik di Pasar Sentral Pekkae Barru, Diselesaikan KEJATI SULSEL Lewat Keadilan Restoratif
Kejaksaan Negeri Bantaeng, Satria Abdi SH MH: “Penetapan Status Tersangka Korupsi di Dinas Pertanian dan Peternakan”
Kronologi Pria di Sinjai Tewas Kesetrum listrik Jebakan Babi, Sempat Izin Keluar 

Berita Terkait

Sabtu, 22 Februari 2025 - 17:19

Warga Kelurahan Onto Bantaeng Geger, Ada Bayi Ditemukan Dalam Kondisi Sudah Tidak Bernyawa

Sabtu, 22 Februari 2025 - 16:34

4 Orang Pelaku Penganiayaan di Kawasan Pantai Seruni, Diamankan Tim Buser Satreskrim Polres Bantaeng

Jumat, 21 Februari 2025 - 12:51

Professor Topo Santoso: Penegakan Hukum dan Sistem Peradilan di Indonesia, Jaksa adalah Master Of The Case

Selasa, 18 Februari 2025 - 22:12

Pria Paruh Baya di Selayar Aniaya Mantan Istri, KEJATI SULSEL Selesaikan Lewat Keadilan Restoratif

Selasa, 18 Februari 2025 - 21:53

Junior Tersinggung Akibat Ditampar Senior saat Ikut Basic Training HMI, KAJATI SULSEL Selesaikan Perkara dengan Keadilan Restoratif

Berita Terbaru