(Ilustrasi, foto: int)
Beritasulsel.com – Seorang anggota TNI yang bertugas di Pos Yalet 755 Mbua, gugur saat baku tembak dengan kelompok Organisasi Papua Merdeka (OPM) Pimpinan Egianus Kogoya, Selasa (4/12/2018) dini hari.
Hingga saat ini Tim Gabungan TNI-Polri yang berjumlah 150 personel Yang berangkat dari Wamena belum mencapai lokasi Distrik Yigi karena dihadang kelompok bersenjata di Mbua.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Wakil Kepala Penerangan Kodam 17 Cenderawasih, Letkol Inf Dax Sianturi kepada menjelaskan, saat aparat gabungan TNI-Polri tiba di Pos Yalet 755 Distrik Mbua, mereka mendapati satu TNI telah gugur dan satu terkena luka tembak, sehingga aparat gabungan yang awalnya akan menuju ke Distrik Yigi fokus melakukan penyelamatan korban yang tertembak.
“Saat ini aparat gabungan masih berada di Pos 755 Yalet Distrik Mbua mengamankan lokasi pos yang mendapat OPM, sambil menunggu intruksi untuk melanjutkan Ke lokasi pembantaian yang masih sekitar 2 Jam Lagi,” tegasnya.
Korban TNI yang gugur belum diketahui nama dan pangkatnya karena koneksi signal, dan rencananya akan dievakuasi menggunakan helikopter TNI ke Wamena dan selanjutnya ke Jayapura.
Hingga berita ini diturunkan 31 jenasah pekerja belum ditemukan karena aparat masih berusaha memasuki wilayah yang sangat sulit sebab berada di atas ketinggian 2000 kaki, dan juga mempunyai cuaca yang ekstrem. [sindonews]