Atas Arahan Plt Gubernur, Dinkes Sulsel Akan Terus Pantau Perkembangan Asril

- Redaksi

Jumat, 5 Maret 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Makassar, Sulsel – Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan menindaklanjuti kasus gizi buruk yang dialami Muhammad Asril Rahandika, bocah berusia 4 tahun dari Botto Benteng, Kelurahan Benceng Benceng, Kecamatan Mejauleng, Sengkang, Kabupaten Wajo.

Hal itu pun atas arahan dan petunjuk oleh Plt Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman yang mengetahui kondisi bocah lelaki itu.

Kepala Seksi Kesga Gizi Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan, Rahma Anis menjelaskan, pasien Asril sudah mendapatkan penanganan dan saat ini sudah menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Wajo. Ia mengaku, telah berkoordinasi dengan pihak rumah sakit setempat untuk memberikan penanganan secara intensif kepada Asril. Asril juga memiliki penyakit penyerta, Broncopneumoni atau infeksi yang mengakibatkan terjadinya peradangan paru-paru.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami akan terus melakukan koordinasi dengan pihak RS, karena saat ini Asril sementara dirawat di RSUD Wajo. Kami juga memastikan bahwa penatalaksanaan 10 Langkah Tata laksana Gizi Buruk terhadap pasien berjalan dengan optimal,” jelasnya.

Selain itu, kata Rahma, penanganan terhadap anak dari pasangan Sugianto dan Kasmawati akan tetap melakukan perawatan secara intensif kepada Asril di masa pemulihannya, setelah pulang dari rumah sakit, dengan bantuan Biskuit MP-ASI, susu Protein untuk malnutrisi dan multivitamin Taburia.

Sementara itu, Plt Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman mengapresiasi langkah Dinas Kesehatan Provinsi dan Kabupaten yang menindaklanjuti kasus gizi kurang pada balita.

“Kita harus memperhatikan dan memberikan pendampingan terhadap kasus-kasus gizi kurang. Ini perlu sinergitas bersama membantu untuk pengawasan kebutuhan gizi, serta untuk keluarga, bisa melalui bantuan dari Dinas Sosial. Perlu saling membantu menangani masalah gizi ini,” tegasnya. (*)

Berita Terkait

Workshop Jurnalistik Peduli HIV/AIDS Digelar di Parepare
Ramadan 1446 H Tahun ke 9 IGD RS Anwar Makkatutu Bantaeng, dokter Sultan: Berbagi Paket Sembako Untuk Warga Kurang Mampu
Viral, Video Warga Sakit Ditandu Pakai Sarung Karena Akses Jalan Rusak
Tim Kesling 13 UPT Puskesmas Dinkes Bantaeng: ‘Inspeksi, Pengawasan dan Sanitasi Takjil di Bulan Ramadan 2025’
Disaksikan Pejabat Pemkab dan PJU Polres, Kejaksaan Negeri Bantaeng Musnahkan Barang Bukti Hasil Tindak Pidana
Uji-Sah, Pasangan Pertama dari Bantaeng Sulawesi Selatatan Yang Ikuti Cek Kesehatan Persiapan Pelantikan Kepala Daerah Serentak dan Dinyatakan Sehat
Hadirkan Dua Pembicara dari Malaysia, Prodi Spesialis Bedah Mulut dan Maksilofasial FKG Unhas Gelar Kuliah Tamu
Tingkatkan Kualitas Pembelajaran, FKG Unhas Gelar Workshop Peningkatan Kapasitas Dosen dalam Memfasilitasi Active Learning

Berita Terkait

Kamis, 27 Maret 2025 - 15:16

Workshop Jurnalistik Peduli HIV/AIDS Digelar di Parepare

Sabtu, 22 Maret 2025 - 02:19

Ramadan 1446 H Tahun ke 9 IGD RS Anwar Makkatutu Bantaeng, dokter Sultan: Berbagi Paket Sembako Untuk Warga Kurang Mampu

Jumat, 21 Maret 2025 - 22:05

Viral, Video Warga Sakit Ditandu Pakai Sarung Karena Akses Jalan Rusak

Selasa, 18 Maret 2025 - 15:35

Tim Kesling 13 UPT Puskesmas Dinkes Bantaeng: ‘Inspeksi, Pengawasan dan Sanitasi Takjil di Bulan Ramadan 2025’

Senin, 10 Maret 2025 - 17:02

Disaksikan Pejabat Pemkab dan PJU Polres, Kejaksaan Negeri Bantaeng Musnahkan Barang Bukti Hasil Tindak Pidana

Berita Terbaru

Kapolres Sidrap pimpin Konferensi pers kasus pembunuhan. (Foto: Beritasulsel.com)

Sidrap

Pelaku Pembunuhan Sadis di Sidrap Akhirnya Ditangkap

Jumat, 28 Mar 2025 - 14:57

Konferensi Pers Polres Sidrap. Foto: beritasulsel.com

BREAKING NEWS

Polres Sidrap Gelar Konferensi Pers Kasus Pembunuhan Sadis

Jumat, 28 Mar 2025 - 14:11