346 Unit Rumah Rusak di Kepulaun Selayar Akibat Gempa di NTT, ini Rinciannya

- Redaksi

Rabu, 15 Desember 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

346 Unit Rumah Rusak di Kepulaun Selayar Akibat Gempa di NTT, ini Rinciannya

346 Unit Rumah Rusak di Kepulaun Selayar Akibat Gempa di NTT, ini Rinciannya

Beritasulsel.com – Ratusan rumah warga di Pulau Kalaotoa, Kecamatan Pasilambena dan Pulau Bonerate, Kecamatan Pasimarannu, Kabupaten Kepulauan Selayar dilaporkan mengalami kerusakan imbas gempa yang mengguncang Larantuka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa 14 Desember 2021, pukul 10:20 WIB.

Bupati Kepulauan Selayar H. Muh Basli Ali membenarkan hal itu. Gempa bermagnitudo 7,4 tersebut juga merusak sekolah dan bangunan lainnya serta membuat warga ketakutan lalu mengungsi ke tempat yang aman.

Basli mengatakan hingga saat ini masyarakat diarahkan untuk tetap berada di lokasi pengungsian yang telah ditetapkan, karena dikhawatirkan jangan sampai terjadi gempa susulan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Pemerintah Daerah Kepulauan Selayar telah mendirikan dapur umum di tempat-tempat yang telah ditunjuk sebagai tempat pengungsian atau penampungan masyarakat,”ungkapnya, Selasa malam (14/12).

Demikian pula tim kesehatan di 2 Kecamatan yakni Kecamatan Pasilambena dan Pasimarannu sudah bergerak memberikan pelayanan terhadap warga yang butuh penanganan medis.

Basli Ali juga menyampaikan bahwa sesuai data sementara yang berhasil dihimpun oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kepulauan Selayar, rumah warga yang rusak terbagi di 4 kecamatan.

1. Kecamatan Pasilambena, sebanyak 43 rumah rusak berat dan 2 gedung rusak ringan.

2. Kecamatan Pasimarannu, sebanyak 298 buah rumah rusak, 2:rumah ibadah rusak berat, 2 sekolah rusak ringan dan 2 tambatan perahu rusak.

3. Kecamatan Pasimasunggu, 4 rumah rusak dan 1 sekolah rusak ringan.

4. Kecamatan Takabonerate, 1 rumah rusak.
Sementara korban luka-luka sebanyak 6 orang. (Tim).

 

Berita Terkait

Breaking News: “Satu Santri Ponpes Hasyim Asy’Ari Bantaeng, Ditemukan Tewas”
Bila Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian Tidak Dicopot, Kebebasan Pers Terancam
Sulsel Usulkan 6 Item Warisan Budaya Tak Benda dalam Sidang Penetapan WBTB
Ahmad Dililit Ular Piton Sepanjang 7 Meter
Avanza Hitam Terguling Setelah ‘Berciuman’ dengan Calya Merah di Tikungan Ujung Katinting Bantaeng
Breaking News: Pj Gubernur Sulsel Resmi Berganti ini Undangan Pelantikannya
Bocah di Bulukumba Mengaku Dianiaya Oknum Polisi: Disiksa Dipaksa Mengaku Kurir Narkoba
Breaking News, Mayat Pria Ditemukan di Sungai Biangkeke Benteng Gantarang Bulukumba

Berita Terkait

Minggu, 24 November 2024 - 13:46

Breaking News: “Satu Santri Ponpes Hasyim Asy’Ari Bantaeng, Ditemukan Tewas”

Sabtu, 7 September 2024 - 16:51

Bila Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian Tidak Dicopot, Kebebasan Pers Terancam

Selasa, 20 Agustus 2024 - 22:00

Sulsel Usulkan 6 Item Warisan Budaya Tak Benda dalam Sidang Penetapan WBTB

Minggu, 11 Agustus 2024 - 19:33

Ahmad Dililit Ular Piton Sepanjang 7 Meter

Sabtu, 1 Juni 2024 - 00:21

Avanza Hitam Terguling Setelah ‘Berciuman’ dengan Calya Merah di Tikungan Ujung Katinting Bantaeng

Berita Terbaru