Percepat Penanganan Stunting, Pangerang Rahim Ajak Semua Elemen di Parepare Berkolaborasi

- Redaksi

Kamis, 26 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Parepare, Sulsel – Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare terus fokus dan serius dalam penanganan kasus stunting. Pasalnya, soal stunting ini menjadi program nasional yang disikapi seluruh Pemerintah Daerah (Pemda) di Indonesia.

Wakil Wali Kota Parepare, H Pangerang Rahim mengatakan, Pemerintah Kota Parepare telah berhasil menekan angka stunting hingga 13 persen dari sebelumnya 24 persen.

“Alhamdulillah, berkat kerja-kerja kolaborasi semua elemen baik pemerintah kota maupun, RT/RW, organisasi sosial kemasyarakatan di Parepare, kita dapat mempercepat penangangan angka stunting turun hingga 13 persen di tahun 2022,” ucap Pangerang Rahim yang juga Ketua Percepatan Penurunan Stunting Kota Parepare ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bahkan, Pangerang Rahim bersama tim terus berupaya mempercepat penurunan angka stunting hingga di angka 10 persen hingga tahun 2024, mendatang.

“Sesuai arahan Bapak Wali Kota, bahwa Pemkot Parepare mampu menurunkan kasus stunting di angka 10 persen hingga tahun 2024, mendatang,” ujarnya.

Karena itu, kata Pangerang Rahim, Pemkot Parepare terus berusaha membangun kerja-kerja kolaborasi dengan semua elemen.

“Pemerintah Kota Parepare terus berusaha. Namun, pemerintah tidak bisa kerja sendiri,  kolaborasi sangat penting untuk mencapai terget itu. Olehnya, saya mengajak semua stakeholder, baik instansi terkait, RT/RW dan organisasi sosial masyarakat untuk sama-sama mempercepat penurunan stunting di Kota Parepare,” harapnya.

Pangerang Rahim menyebutkan, soal stunting menjadi atensi pemerintah pusat.
“Berapa kali saya hadiri pertemuan, soal stunting menjadi penekanan dari Bapak Presiden untuk diturunkan,” katanya.

Wakil Wali Kota pun meminta Dinas KB, Dinas Kesehatan, PPK Kecamatan dan Kelurahan untuk terus berkolaborasi dalam percepatan penurunan stunting di Kota Parepare. “Terpenting adalah PPK kelurahan, RT/RW tentunya menjadi ujung tombak dan yang lebih tajam mengetahui situasi dan kondisi wilayahnya,” ujarnya.

Wakil Wali Kota menambahkan, dalam percepatan stunting tentu yang menjadi perhatian adalah menjaga asupan gizi, sanitasi. Termasuk, ibu melahirkan agar memberikan ASI kepada bayi hingga dua tahun.  “Kesehatan anak,

Makanan bergizi agar semua pihak memberikan dukungan dalam penuruan angka stunting,” tandasnya. (*)

Berita Terkait

Dukung Kelancaran Pilkada, PAM Tirta Karajae Parepare Tutup Layanan pada Hari Pencoblosan
Berjuang dengan Keterbatasan, Persipare U-15 Harus Tersingkir di Perempat Final Soeratin Cup
Jajaran RSUD Andi Makkasau Parepare Ikuti Upacara Hari Kesehatan Nasional ke-60
Penjelasan Kadis Kominfo Parepare Adanya Sorotan DPR Penggunaan Anggaran Media
DPR Sorot Kominfo Parepare, Anggaran Hingga September namun Media Hanya Dibayar Hingga Juni 2024
Komitmen PAM Tirta Karajae Parepare Jaga Netralitas Pilkada 2024
Mahasiswa Desak Transparansi Utang Pemkot Parepare
DPRD Parepare Soroti Jabatan Dewas PDAM Tirta Karajae, Bakal Gelar RDP

Berita Terkait

Selasa, 26 November 2024 - 07:04

Dukung Kelancaran Pilkada, PAM Tirta Karajae Parepare Tutup Layanan pada Hari Pencoblosan

Jumat, 15 November 2024 - 05:00

Berjuang dengan Keterbatasan, Persipare U-15 Harus Tersingkir di Perempat Final Soeratin Cup

Rabu, 13 November 2024 - 07:21

Jajaran RSUD Andi Makkasau Parepare Ikuti Upacara Hari Kesehatan Nasional ke-60

Selasa, 12 November 2024 - 02:14

Penjelasan Kadis Kominfo Parepare Adanya Sorotan DPR Penggunaan Anggaran Media

Senin, 11 November 2024 - 17:58

DPR Sorot Kominfo Parepare, Anggaran Hingga September namun Media Hanya Dibayar Hingga Juni 2024

Berita Terbaru