Parepare, Sulsel – Penggunaan sandal jepit bagi pengendara motor ramai diperbincangkan dikalangan masyarakat saat ini. Informasi yang beredar bahwa pengendara bermotor yang mengenakan sandal jepit bakal ditilang.
Menanggapi hal itu, Kasat Lantas Polres Parepare, AKP Muhammad Yusuf menegaskan, tidak ada sanksi tilang bagi pemotor yang menggunakan sandal jepit. Menurutnya, pihaknya sekedar memberikan imbauan dan edukasi terkait hal itu.
“Tujuannya adalah meminimalisir fatalitas kecelakaan di jalanan saat terjadi kecelakaan lalu lintas,” ucap Yusuf.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Pemakaian sandal jepit saat mengendarai roda dua, kata Yusuf tidak ada proteksi jika langsung bersentuhan langsung dengan aspal. Penggunan sepatu dianggap bersifat lebih aman melindungi kaki dari gesekan saat terjadi laka lantas.
“Kami hanya akan memberikan imbauan dan edukasi jika menemukan pengendara yang memakai sandal. Upaya itu, dilakukan untuk membangun budaya di masyarakat,” kata Yusuf.
Sekedar diketahui, Undang-Undang No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan tidak mewajibkan pengendara sepeda motor menggunakan sepatu. Tidak ada pula ancaman sanksi untuk pemotor yang pakai sandal.
Undang-undang itu hanya mewajibkan pengendara sepeda motor menggunakan helm SNI.
Terkait aturan penggunaan sepatu saat naik motor ada pada Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 12 Tahun 2019 tentang Perlindungan Keselamatan Pengguna Sepeda Motor yang digunakan untuk kepentingan masyarakat.
Peraturan itu pun lebih spesifik untuk ojek online alias ojol.
Dalam Permenhub No. 12 Tahun 2019, pengendara sepeda motor dalam hal ini ojek online harus memakai jaket dengan bahan yang dapat memantulkan cahaya disertai dengan identitas pengemudi, menggunakan celana panjang, menggunakan sepatu, menggunakan sarung tangan dan membawa jas hujan. Tapi, tidak ada poin yang menyebutkan sanksi terhadap pelanggaran penggunaan atribut tersebut. (*)